Kolonel Kav Hendi Suhendi Dicopot, Rencana Allah Akan Indah Pada Akhirnya


[PORTAL-ISLAM.ID] Dandim atau Komandan Kodim Kendari Kolonel Kav Hendi Suhendi (HS) dicopot dari jabatannya akibat postingan istri di media sosial Facebook.

Pencopotan itu disampaikan KSAD Jenderal Andika Perkasa di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (11/10/2019) sore, ditayangkan langsung Kompas TV.

KSAD Jenderal Andika Perkasa mencopot jabatan Dandim 147/Kendari Kolonel Kav Hendi Suhendi gegara postingan sang istri, Irma Zulkifli Nasution, pasca kejadian penusukan Menko Polhukam Wiranto.

Kolonel HS, disebut KSAD, memenuhi pelanggaran terhadap Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2014, yaitu hukum disiplin militer.

Pencopotan resmi dilakukan pada hari Sabtu (12/10/2019) di Markas Korem 143 Halu Oleo, Kendari.

Profil

Kolonel Kav Hendi Suhendi diketahui merupakan lulusan Akabri tahun 1993.

Sebelum menjadi Dandim Kendari, Hendi menjabat Dandim 0303/Bengkalis pada 2011.

Kolonel Hendi juga pernah bertugas di luar negri.

Ia diketahui pernah bertugas sebagai Ataase Darat kantor atase pertahanan (Athan) RI di Moscow, Rusia.

Hendi pun berpindah tugas menjadi Dandim Kendari menggantikan Letkol Cpn KRT Fajar Lutvi Haris Wijaya melalui serah terima jabatan (sertijab) yang digelar Senin, 19 Agustus 2019, di Aula Jenderal Sudirman Korem 143/HO.

Sertijab dipimpin langsung oleh Danrem 143/HO, Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto.

Jabatan Dandim 1417/Kendari baru kali ini dijabat oleh perwira menengah dengan pangkat Kolonel karena Kodim 1417/Kendari telah mengalami kenaikan tipe, bersama dengab 36 Komando Distrik Militer (Kodim) lainnya di seluruh wilayah Indonesia.

Kenaikan status Kodim tersebut ditandai dengan dikeluarkannya Peraturan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor 6 Tahun 2019 tentang Peningkatan Status Komando Distrik Militer (Kodim) tipe B menjadi Tipe A.

Baru dua bulan menjabat jabatan baru, Kolonel Kav Hendi Suhendi dicopot dari jabatannya akibat unggahan sang istri di media sosial Facebook.

Ikhlas

Kolonel Kav Hendi Suhendi ikhlas menerima keputusan pencopotan jabatannya.

"Saya terima, saya terima salah. Saya tetap terima apa yang jadi keputusan pimpinan," ujar Kolonel HS seusai serah-terima jabatan di aula Markas Korem 143 Halu Oleo, Kendari, Sabtu (12/10/2019).

Kolonel HS mengaku mengambil pelajaran dan hikmah dari kejadian ini. Seusai upacara sertijab, HS tetap menunjukkan dukungan untuk istrinya.

"Dijadikan pelajaran buat kita," ujar Kolonel HS sambil merangkul istri.

Testimoni

"Saya belum pernah sesedih ini, mereka orang yg saya kenal baik.. Mba Irma Nasution sangat loyal terhadap senior, sangat baik dan rendah hati terhadap junior dan sangat perhatian kpd anggota. Suami Istri ini orang baik.. Taat ibadah. Memiliki anak2 yg Soleh dan Soleha. Kolonel Hendi pun bukan perwira sembarangan.. Mantan dandim bengkalis.. Pernah Jadi Athan di Moskow Rusia.. Dan baru 2 bln mendapat amanah sbg Dandim kendari.. Saya gak bisa berkata2.. Hanya bisa kirim doa.. Semoga Allah mengangkat derajat mereka sekeluarga. Insya Allah dilimpahkan berkah sehat dan panjang umur serta hari tua yg penuh kebahagiaan... Aamiin Yaa Mujibbassailin" ~ ungkapan dan doa ini disampaikan @evieamroe98 di Instagram.

Dan banyak yang lain mengungkapkan hal senada.

Yakinlah... rencana Allah pasti yang terindah pada akhirnya... 

إِنَّ رَبِّى لَطِيفٌ۬ لِّمَا يَشَآءُ‌ۚ إِنَّهُ ۥ هُوَ ٱلۡعَلِيمُ ٱلۡحَكِيمُ

"Sesungguhnya Tuhanku Maha Lembut terhadap apa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana." (QS Yusuf: 100)

Baca juga :