Dari fb Naniek S Deyang:
Diantara kerja keras Pak Presiden Prabowo pasti ada sandungan, misalnya tidak semua bandit koruptor bisa ditangkap karena penegak hukumnya mleot, alias bengkok. Belum tegak lurus total.
Benar atau tidak keterlibatan Erick Tohir (Menteri BUMN) dan kakaknya Boy Tohir, pengusaha kelas kakap di bidang perkebunan dan pertambangan yang juga menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia, dalam kasus korupsi Pertamina, hanya mereka dan Allah yang tau.
Namun berita keterlibatan kakak adik ini, terlanjur menyeruak ruang2 Medsos dan juga ruang media. Bahkan pertemuan Erick Tohir hingga malam dengan Jaksa Agung pun tak luput dari sorotan nitizen.
Gelombang pemberitaan keterlibatan keduanya makin santer, dan berdampak pada harga saham tiga perusahaan yang dimiliki keduanya yaitu Adaro Minerals Indonesia Tbk, Alamtri Resources Indonesia Tbk, dan Adaro Andalan Indonesia Tbk, rontok cukup dalam di Bursa Efek Jakarta (BEJ).
Lalu Kejaksaan Agung pun buru-buru menepis bahwa keduanya baik Erick maupun Boy tidak terlibat dalam kasus korupsi di Pertamina. 'Mantap' Pak Kejagung, mudah-mudahan saham perusahaan mereka bisa bangkit lagi setelah pak Kejagung mengumumkan mereka "bersih" dari kasus Pertamina.
(fb)
