Anies Baswedan: Saat Pemilihan, Jangan Lihat Janji Hari Ini, Tengok yang Dikerjakan di Masa Lalu

[PORTAL-ISLAM.ID]  Bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menyampaikan pidato dalam perayaan Hari Buruh yang diselenggarakan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sabtu (6/5/2023).

Dalam pidatonya, Anies memuji PKS yang telah rutin menyelenggarakan acara Hari Buruh dari tahun ke tahun. 

"Rasanya kita layak untuk menyampaikan Terima kasih apresiasi kepada PKS yang konsisten di dalam membela usaha menghadirkan keadilan," ucap Anies Baswedan membuka pidatonya, dikutip dari Breaking News Kompas TV.

Menurutnya, acara tersebut bukan soal membela buruh, namun bentuk penegakan perintah pertama konstitusi.

"Bahwa kita semua mendirikan republik ini untuk sebuah kalimat terakhir dalam penutupan pembukaan undang-undang dasar kita menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," ucapnya.

Terkait konsistensi tersebut, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu kemudian menyinggung soal pemilihan. 

Ia menilai apabila ingin memilih seseorang, jangan terpaku pada janji yang diberikan saat ini, namun apa yang sudah dikerjakan di masa lalu.

"Kalau kita mau melakukan pemilihan, mau menengok. Apa yang akan terjadi besok, tidak bisa melihat janji hari ini tapi tengoklah apa yang dikerjakan di masa lalu."

"Prediktor terbaik atas perilaku masa depan adalah perilaku masa lalu. Bila di masa lalu tidak peduli, jangan harap besok peduli. Bila di masa lalunya memperjuangkan, InsyaAllah besok akan memperjuangakan," ucap Anies Baswedan.

Oleh karena itu, menurutnya, rekam jejak merupakan hal yang penting untuk melihat calon pemimpin atau seseorang yang dipilih nantinya.

"Terkait dengan urusan ini kita semua menyaksikan bahwa yang dibutuhkan Indonesia maju, Indonesia bisa sejahtera, Indonesia bisa merasakan sebuah perasaan keadilan adalah keputusan-keputusan yang mendasarkan kepada prinsip kesetaraan, prinsip keadilan," ucap Anies.

Diketahui, acara Hari Buruh tersebut digelar di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

Acara dihadiri oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid, Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi dan ratusan buruh yang mengikuti acara tersebut.[KompasTV]

[VIDEO]
Baca juga :