KEJANGGALAN PENGUMUMAN KPU


Pemilu 2019 bukanlah satu hal yang sepele. Ini merupakan tonggak bangsa Indonesia dan penentu kepemimpinan bangsa ini serta Anggota Legeslatif 5 tahun ke depan. Biaya pelaksanaannya pun tidak tanggung tanggung karena memakan uang negara alias uang rakyat lebih dari 25 Trilyun Rupiah.

Sejak awal sebelum pelaksanaan, seluruh stake holder bangsa ini sudah mengingatkan agar Pemilu ini dilaksanakan secara JUJUR dan ADIL. Tidak ada intrik apalagi kecurangan sedikitpun. Bagaimanapun hidup di zaman ini segalanya menjadi transparan. Sulit menyembunyikan kenyataan dari manusia akan semua hal. Hidup di akhir zaman ini kata orang bagaikan hidup di dalam aquarium yang semua orang bisa melihat dengan nyata keadaan sebenarnya dari berbagai arah dan penjuru. Sehingga kecurangan sekecil apapun akan sulit disembunyikan.

Dini hari malam ini tanggl 21 Mei 2019 KPU telah melakukan satu peristiwa yang sangat mengejutkan dan aneh bin ajaib. Melanggar janjinya KPU sendiri yang akan mengumumkan hasil Pemilu pada tanggal 22 Mei 2019. Selain itu, pengumuman dilakukan pada dini hari pukul 02 WIB. Satu hal yang sangat janggal. Bagaimana tidak? PENGUMUMAN adalah sesuatu yang dimaksudkan agar didengar dan dilihat banyak orang. Sehingga sesuai dengan asal katanya, yakni UMUM...

Nah, jika pengumuman dilakukan hampir pukul 02 dini hari, bagaimana bisa banyak orang yg mendengar dan mengetahuinya? Padahal di dalam al Qur'an dikatakan malam itu adalah saat istirahat dan tidur bagi manusia. Hanya PENCURI, JIN, dan SYAITAN saja yang bekerja tengah malam.

Kami berharap semoga percepatan pengumuman hasil Pemilu oleh KPU ini bukan dimaksudkan untuk "ditembakkan" agar acara demo damai tanggal 22 Mei 2019 bisa dianggap MAKAR. sehingga para aktivis dan tokoh nasional bisa ditangkapi karena melakukan perbuatan INKONSTITUSIONAL padahal semestinya KONSTITUSIONAL.

Ya Allah rahmatilah semua orang yang telah bekerja JUJUR dan ADIL dalam penyelenggaraan Pemilu 2019. Dan, jika Pemilu ini dirancang curang, maka laknat serta azablah dengan sepedih pedihnya azab kepada semua yang terlibat di dalam kecurangan itu. Kemudian Engkau perlihatkanlah ya Allah azab itu di mata kami dan seluruh dunia agar menjadi pelajaran yang pahit dan akan dikenang manusia lama setelah masa kami ini berlalu. amin ya Jabbar. Kabulkanlah doa kami ini dengan keberkatan bulan Ramadhan dan kesusah payahan umat Nabimu yang berpuasa di bulan Agung ini...
Amin...

(Kepada seluruh kaum muslimin mari sebarkan dan aminkanlah doa kami seluas luasnya...)

Jakarta 21 Mei 2019,

(KH Tengku Zulkarnain)

Baca juga :