Saat mengawali masa kepemimpinan di DKI dulu, Anies Rasyid Baswedan (ARB) menyempatkan diri sowan ke Imam Masjidil Haram, Syaikh Abdurrahman as-Sudais.
Di akhir untaian kata yang termaktub dalam cover mushaf yang dihadiahkan oleh Syaikh untuk ARB, terdapat sebaris doa untuknya dan bagi segenap Rakyat Indonesia, bukan hanya buat penduduk Jakarta saja.
Tahukah anda maknanya?
Mentakwil doa Sang Imam
(Ahmad Musyaddad)
***
Di akhir pertemuan, Syekh Sudais memberikan hadiah sebuah Mushaf Al-Quran dan di halaman depannya Beliau menuliskan sebuah surat yang berisi pesan dan harapan untuk Anies dan Indonesia.
Berikut terjemahan surat yang ditulis Syekh Sudais di Mushaf itu.
Hadiah
Tanda cinta, sayang, terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya serta untaian doa yang tidak terputus-putus untuk Saudaraku Dr. Anies Baswedan (Semoga Allah selalu menjaga beliau).
Ucapan selamat teruntuk beliau atas apa yang Allah Subhaanahu Wa Ta'ala anugerahkan berupa menjadikan beliau Gubernur Jakarta.
Saya berwasiat kepada beliau agar senantiasa bertakwa (takut) kepada Allah Subhaanahu Wa Ta'ala dan berpegang teguh kepada Al-Qur'an Yang Agung ini dalam setiap hal.
Saya memohon kepada Allah Subhaanahu Wa Ta'ala untuk beliau semoga senantiasa diberikan taufik dan bimbingan dengan doa yang tulus dari Negeri Haramain yang Mulia dan untuk Bangsa Indonesia Tercinta.
Yang mencintaimu karena Allah Taala.
TTD
Dr. Abdul Rahman bin Abdul Aziz Al-Sudais.
___
Sumber:
