Ngumpul Para Senior Aktivis Kelas Berat, Ada Ruslan Buton

Catatan Naniek S Deyang:

Saat saya blusukan di wilayah Jatim, tetiba Mas Anton Simioni, pengusaha yang juga aktivis ini mengabari kalau dia bersama kawan-kawannya dari Yogyakarta mau mampir ke Janji Hati Coffee and Kitchen Borobudur.

Wah saya langsung menghentikan blusukan dan mengarahkan mobil ke Magelang. Alhamdulillah kita sampai di Janji Hati Borobudur hampir bersamaan.

Betapa terkejutnya saya ternyata Mas Anton, bawa para aktivis hebat sepeti dosen UMY yang juga ketua pergerakan mahasiswa Kang Ubedilah Badrun (Kang Ubed), Dr Syahganda Nainggolan, Prof Laode, Ruslan Buton, dll ada 9 orang. Bahkan tadinya katanya Pak Gatot Nurmantyo juga mau mampir, tetapi karena mendadak harus ke Jakarta, sehingga batal mampir ke Janji Hati.

Saya benar-benar terharu, Emak-Emak yg blusukan dari kampung ke kampung ini, diendangi alias didatangi kawan-kawan aktivis hebat. Namanya presiden dhuafa pasti yg diomongin kalau ketemu teman-teman ini ya orang susah ya😁. Kemiskinan Indonesia bertambah 13 juta lho! Yg menuju miskin kayaknya puluhan juta, karena perekonomian mulai melambat, sementara pengangguran makin berjibun.

Bahagia itu bagi saya punya teman-teman dari berbagai aliran dan juga dari berbagai kelompok pendukung. Saya bisa buktikan bahwa para pendukung siapapun kalau diajak ngomong dalam "kewarasan" nggak mungkin segarang di medsos.

Saya selalu bilang ngapain harus berantem antar pendukung, kalau semua tujuannya untuk Indonesia yang lebih baik dan rakyat yg makmur?

(fb)

Baca juga :