Twit 2.272 hari lalu jadi kenyataan hari ini

[PORTAL-ISLAM.ID] Jejak digital Jubir PSI: Ada Kekhawatiran Sangat Serius Akan Nasib Kebebasan Pers Apabila Prabowo Jadi Presiden

Jubir PSI: Ada Kekhawatiran Sangat Serius Akan Nasib Kebebasan Pers Apabila Prabowo Jadi Presiden

Juru Bicara PSI Dedek Prayudi (@Uki23) angkat suara terkait pernyataan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyoroti pemberitaan media massa di Indonesia.

Prabowo menilai banyak media yang tidak fair.

Bagi PSI, sikap Prabowo ini adalah indikasi kuat bahwa ia memiliki kecendrungan untuk memaksakan kebenaran versinya sendiri sehingga tak mampu menghormati kebebasan pers.

"Kami melihat pak Prabowo tidak mampu menerima pemberitaan dan opini yang tidak sesuai dengan kepentingan politiknya, sehingga membuat beliau emosional dan menuduh media nasional berbohong, ataupun memihak bahkan teman-teman jurnalis ada yang merasa sedang dimarahi," ujar Dedek Prayudi seperti dikutip dalam pernyataan tertulisnya kepada Tribunnews.com, Rabu (5/12/2018).

"Kekhawatiran ini mengingatkan kami kepada jaman orde baru, dimana media dikungkung, diintimidasi hingga dibredel oleh rezim," jelasnya.

JEJAK DIGITAL JUBIR PSI INI ramai diviralkan lagi oleh netizen pasca Prabowo mengundang para pimpinan media-media nasional di Hambalang kemarin setelah ada demo-demo mahasiswa dan koalisi masyarakat sipil di berbagai daerah.

Pertemua Prabowo dengan para pemimpin media yang berlangsung 6 jam itu dinilai sebagai upaya pembungkaman media secara halus.

Jejak digital Jubir PSI yang kini jadi Jubir Istana itu dinilai netizen sekarang terbukti.

"Twitt 2.272 hari lalu jadi kenyataan hari ini," ujar akun X Amelia Anggreini @Lialadyrose89.

Baca juga :