Norak
(By TERE LIYE)
Saya sebenarnya bingung dgn manajemen Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) ini. Banget.
Masalah bantal hilang di kereta misalnya, itu tuh minorrr (masalah kecil) banget. Sama kayak hotel-hotel top dunia. Mereka sering kehilangan handuk, pernak-pernik peralatan dalam kamar. Sama kayak bisnis-bisnis lain, itu tuh biasaaaa. Resiko bisnis. Bahkan di negara-negara maju. Selalu ada yg suka ngambil. Apalagi di Indonesia begini, tangan2 jahil banyak.
Nah, solusinya simpel. Kamu telusuri dengan CCTV, dengan teknologi, ketemu penumpang yg ngambil, segera datangi, denda, minta kembalikan. Hotel misalnya, mereka dgn mudah tinggal potong deposit saat ada yg hilang.
Nggak perlu kamu umumkan terbuka, sampai siaran pers segala. Nggak perlu kamu drama bilang itu bantal spesial, teknologi tinggi bla bla bla, lebay deh. Bahkan norak. Jika KCIC ini profesional, bantal ini jelas ada cadangannya. Saat jadi berita, duh, netizen sibuuuk sekali membahas bantal hilang ini, sampai lupa ada yg lebih mendesak di KCIC ini.
KAMU TAHU APA YANG MENDESAK KCIC UMUMKAN? Kapan KCIC merilis Laporan Keuangan 2023! Inilah yang penting dan mendesak.
Ayolah, segera buat konferensi pers, umumkan segera laporan keuangan ini. Biar kami tahu berapa revenue (pendapatan), berapa biaya-biaya, berapa beban keuangan, dll. Ini sudah bulan JULI, mau Agustus, entah kemana mendapatkan laporan keuangan tahun 2023 ini. Di website KCIC nggak ada. Di mana-mana nggak ada. Atau ada manajemen KCIC yg bisa dihubungi untuk mendapatkan laporan keuangan ini?
Kalian itu menulis di website tentang Good Corporate Governance (GCG) loh. Apanya yg GCG kalau laporan keuangan nggak ketahuan? Dan catat baik-baik, KCIC ini baik secara langsung maupun tidak langsung, menggunakan APBN, dapat privelege (keistimewaan) dari pemerintah. Mau apapun argumennya, kalian secara etika wajib mengumumkan laporan keuangan.
Atau, ehem, kalian atuut ngumumin laporan keuangan?
(fb)