Dari Sayidah Aisyah, dia berkata; ketika saya melihat Nabi Saw dalam keadaan baik, saya berkata:
"Wahai Rasulullah, daoakan saya".
Lalu Nabi berdoa:
اللَّهمَّ اغفِرْ لِعائشةَ ما تقدَّم مِن ذنبِها وما تأخَّر ما أسرَّتْ وما أعلَنَتْ
"Ya Allah, ampuni dosa Aisyah yang dahulu dan yang akan datang, yang tersembunyi dan yang terang-terangan".
Kemudian Aisyah tertawa hingga hingga kepalanya terjatuh di pangkun Rasulullah Saw.
Rasulullah Saw berkata kepadanya; "Apakah doaku membuatmu senang?"
Aisyah menjawab: "Bagaimana saya tidak senang dengan doamu?"
Rasulullah Saw kemudian berkata: "Demi Allah, itu adalah doaku untuk umatku setiap selesai shalat".
[Hadits riwayat Ibn Hibban dalam “Sahihah” (7111), dan Al-Bazzar dalam “Musnad”]