Andai Saja Al Qur'an Tidak Menceritakan Kisah Fir'aun

طٰسۤمّۤ

Tho-sin-mim

Itulah ayat-ayat Kitab (Al-Qur’an) yang jelas.

Kami membacakan kepadamu sebagian dari kisah Musa dan Firʻaun dengan sebenarnya untuk kaum beriman.

Sesungguhnya Firʻaun telah berbuat sewenang-wenang di bumi dan menjadikan penduduknya berpecah-belah. Dia menindas segolongan dari mereka (Bani Israil). Dia menyembelih anak laki-laki mereka dan membiarkan hidup anak perempuannya. Sesungguhnya dia (Firʻaun) termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan.

[QS Al-Qasas: 1-4]

***

Andai saja Al Qur'an tidak menceritakan kisah Musa vs Fir'aun, niscaya kita akan mengatakan bahwa Fir'aun telah mati syahid karena tenggelam di Laut Merah saat mengejar para teroris.

Andai saja kitab-kitab hadist tidak menjelaskan kepada kita tentang al-liwa' dan ar-royah, pastilah kita akan ikut mengatakan bahwa itu memang bendera kelompok radikal.

Andai saja bukan karena petunjuk Allah, pasti kita akan mengatakan bahwa Ibrahim As adalah anak yang durhaka kepada ayahnya dan pemberontak rajanya karena menentang penyembahan berhala.

Andai saja bukan karena iman dan akal sehat, niscaya kita akan mengatakan bahwa Luth As adalah orang yang sok suci karena gigih menolak perilaku nista kaum sodom.

Andai saja bukan karena hidayah, pasti kita akan mengatakan bahwa Muhammad ﷺ bin Abdullah dan para sahabatnya adalah pemecah belah bangsa Quraisy, perusak tradisi nenek moyang dan para penjajah yang rakus kekuasaan.

Mari jaga iman dan "Akal Sehat Kita" di zaman yang penuh fitnah ini!

(*)

Baca juga :