Politisi asal NTB ini menegaskan bahwa agama (Islam) itu bukan cuma soal wakaf dan yang ada uangnya saja, tapi agama adalah potensi dahsyat yang bisa menjadi solusi bagi negara. Namun sayangnya agama kerap dituduh berbahaya.
“Tidak saja wakaf, Agama menyimpan potensi yang dahsyat. Tapi sayang sebagian membiarkannya tidur lelap atas tuduhan bahwa agama berbahaya. Potensi dalam agama, kita suka atau tidak, akan diperlukan oleh negara di hari-hari yang akan datang. Itulah inti #PancasilaKita,” kata Fahri Hamzah di akun Twitternya @Fahrihamzah, Rabu (27/1/2021).
Fahri menekankan lagi agar negara tidak hanya memanfaatkan agama dalam urusan wakaf dan sejenisnya saja, tapi ambillah keseluruhan.
“Jika negara memahami bahwa Agama itu ibu kandungnya maka segala bebannya akan tertanggung dan menjadi ringan, karena itulah sifat ibu, hadir di masa-masa dibutuhkan. Agama bukan saja Waqaf, Zakat, Infaq dan Sadaqah. Agama adalah inspirasi dalam krisis, wabah dan bencana,” tulis Waketum Partai Gelora itu di twit selanjutnya.
Tidak saja wakaf, Agama menyimpan potensi yg dahsyat. Tapi sayang sebagian membiarkannya tidur lelap atas tuduhan bahwa agama berbahaya. Potensi dalam agama, kita suka atau tidak, akan diperlukan oleh negara di hari2 yg akan datang. Itulah inti #PancasilaKita . #OnSyariah
— #GS2021KolaborasiYuk (@Fahrihamzah) January 26, 2021
Jika negara memahami bahwa Agama itu ibu kandungnya maka segala bebannya akan tertanggung dan menjadi ringan, karena itulah sifat ibu, hadir di masa2 dibutuhkan. Agama bukan saja Waqaf, Zakat, Infaq dan Sadaqah. Agama adalah inspirasi dalam krisis, wabah dan Bencana. #GS2021
— #GS2021KolaborasiYuk (@Fahrihamzah) January 27, 2021
