[PORTAL-ISLAM.ID] Truk minyak Petronas ini terlihat lambat di jalan, tetapi sebenarnya ada alasan mengapa truk ini begitu santai di kecepatan 80 km/jam dan kita jarang mendengar kecelakaan.
Bukan karena pengemudinya mengantuk.
Tetapi karena mereka terlatih dan ada sistem yang dikontrol secara ketat.
Misalnya:
– Pedal gas ada batasnya. Seberapa keras pun Anda memacu, Anda tidak akan bisa melaju lebih dari 80 km/jam.
– Ada kamera yang merekam di dalam dan luar. Jika melewati kecepatan atau membawanya grusa grusu, makan akan masuk laporan.
– Ada Pelatihan khusus untuk menangani bahan yang mudah terbakar. Tidak semua orang bisa menjadi sopir Petronas.
– Sopir tidak dibayar berdasarkan perjalanan/trip tersebut. Jadi tidak ada terburu-buru untuk sampai ke sana dengan cepat.
- Setiap truk harus diperiksa sebelum berangkat. Jika tidak lolos pemeriksaan, truk tidak boleh berangkat.
– Dan setiap pengemudi memiliki sistem poin — yang mengikuti SOP akan mendapat poin, yang melanggar SOP akan dikurangi.
Singkatnya, semuanya terorganisir dan disiplin. Itu sebabnya jalannya tenang, BBM tiba dengan selamat.
Dibandingkan dengan truk lain, truk ini benar-benar berbeda dalam cara pengoperasiannya.
Maka kecelakaan jarang terjadi.
(Zam Sani)