[PORTAL-ISLAM.ID] Mantan Menkominfo Budi Arie diberitakan dapat alokasi jatah 50 persen dari Situs Judi Online yang Tak Diblokir.
Hal itu terungkap dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang kasus judi online yang menyeret beberapa mantan pegawai Kominfo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu, 14 Mei 2025.
"Bahwa kemudian Terdakwa Zulkarnaen Apriliantony, Terdakwa Adhi Kismanto, dan Terdakwa Muhrijan alias Agus kembali bertemu di Cafe Pergrams Senopati untuk membahas mengenai praktik penjagaan website perjudian online di Kemenkominfo dan tarif sebesar Rp 8.000.000,- per website serta pembagian untuk Terdakwa Adhi Kismanto sebesar 20%, Terdakwa Zulkarnaen Apriliantony sebesar 30%, dan untuk Saudara Budi Arie Setiadi sebesar 50% dari keseluruhan website yang dijaga," ujar jaksa.
Budi Arie adalah Ketum Relawan Projo (Pro Jokowi) yang sekarang masih menjabat menteri di Kabinet Prabowo-Gibran sebagai Menteri Koperasi.
Ada netizen yang berani sekali mengomentari Budi Arie yang terseret kasus judi online.
"Ini orang harus dieksekusi mati secepatnya kalo mau Indonesia bener. Dia bertanggung jawab penuh waktu jadi ketua ProJo menyebar isu2 Islamfobik dan berbau2 mesum (gk gw share karena terlalu vulgar). Dan dia juga pro Zion, malah gw curiga dia agen susupan Mossad kyk si Janda. ๐คฃ," cuit akun X @fitsa_ranger.
๐๐
Ini orang harus dieksekusi mati secepatnya kalo mau Indonesia bener. Dia bertanggung jawab penuh waktu jadi ketua ProJo menyebar isu2 Islamfobik dan berbau2 mesum (gk gw share karena terlalu vulgar). Dan dia juga pro Zion, malah gw curiga dia agen susupan Mossad kyk si Janda. ๐คฃ https://t.co/EA804Gq2oN pic.twitter.com/M3b5iFxmtw
โ Aul Adit ๐ (@fitsa_ranger) May 17, 2025