Syaikh Abul Hasan Ibrahim Abu Shalih hafizhahullah:
"Berangkatlah menuju batas-batas buatan Sykes-Picot yang digariskan oleh para kafir. Hancurkan dan binasakanlah setiap orang yang berdiri dan menghalangi antara kalian dan pembelaan terhadap saudara-saudara kalian di Rafah dan Gaza.."
"Dan kami katakan kepada kalian wahai para ulama, sesungguhnya Allah akan menanyai kalian pada hari kiamat tentang ilmu yang telah kalian pelajari, dan tentang diamnya kalian terhadap apa yang terjadi di Gaza, padahal kalian melihat saudara-saudara kalian kaum muslimin dibantai, dan mereka adalah orang-orang yang paling dekat dengan kalian. Sebagaimana kalian (hanya diam) melihat penguasa thaghut Abdul Fattah al-Sisi berdiri sebagai penghalang yang kokoh untuk melindungi tuannya, yaitu kaum Yahudi."
___________
*Perjanjian Sykes-Picot adalah perjanjian rahasia yang ditandatangani pada tahun 1916 antara Inggris dan Prancis, dengan persetujuan Rusia dan Italia, untuk menentukan pembagian wilayah Kekaisaran Ottoman setelah perang dunia I berakhir.