[PORTAL-ISLAM.ID] Puasa umumnya berlangsung selama belasan jam, tergantung pada durasi siang di suatu wilayah, termasuk ada yang paling singkat.
Umat muslim di Murmansk, Rusia, hanya menjalankan puasa selama sekitar satu jam.
Fenomena ini terjadi akibat letak geografis Murmansk yang berada di dekat Kutub Utara.
Murmansk mengalami fenomena malam kutub atau polar night pada musim dingin, di mana matahari tidak terbit sama sekali selama sebulan penuh. Akibatnya, durasi siang hari menjadi sangat singkat, yang berpengaruh terhadap jadwal ibadah, termasuk waktu puasa bagi umat muslim.
Secara umum, durasi puasa di Rusia hampir sama dengan di Indonesia, sekitar 15 jam. Namun, kondisi ekstrem di Murmansk membuat perbedaannya sangat mencolok. Pada bulan Desember, selisih antara waktu salat Zuhur dan Asar hanya sekitar 10 menit.
Bahkan, satu menit setelah Asar, waktu Magrib tiba, sehingga waktu berbuka puasa pun menjadi sangat cepat. Akibatnya, puasa di Murmansk bisa berlangsung hanya dalam satu jam.
Seorang pemandu wisata asal Indonesia, Lalu Satria Malaca, membagikan pengalamannya melalui akun Instagram @lalusatriamalaca. Dalam unggahannya, ia menunjukkan bagaimana ia menjalani puasa yang hanya berlangsung selama satu jam.