Tere Liye Kritik Logo IKN

IKN

By TERE LIYE

Saya itu suka diomelin sebagian netizen kelompok tertentu jika bahas IKN. Heh lu Tere Liye, nyinyir mulu soal IKN. Heh lu Tere Liye, dasar Jawasentris, nggak mau Indonesia timur maju. Heh lu Tere Liye, memang provokator, pembenci pemerintah.

Baiklah, kali ini saya mau ikutan berpartisipasi mendukung IKN. 

Tahukah kalian, IKN sedang mengadakan pemilihan logo. Nah, berikut finalisnya ada 5. Lihat screenshot postingan ini.

Saya mau milih satu dari lima ini. 

Aduh. Setelah dilihat-lihat lebih lama, diperhatikan, jadi bingung. Ini teh katanya IKN itu bakal modern, canggih, futuristik, ramah lingkungan dan hal-hal keren lainnya. Kenapa finalis logonya malah terlihat sebaliknya? 

Seriusan deh, ini nggak ada yg menunjukkan IKN kota masa depan tsb. Yang ada, malah mundur ke belakang. Kuno. Klasik. Sudah sering dipakai logo lain. Atau kayak logo perusahaan/lembaga super formal nan serius. Atau kayak logo aplikasi2 nanggung. Atau logo perkebunan bernama nusantara? Aduh (sekali lagi), kan tidak harus logo IKN itu mencantumkan kata 'nusantara', dan kalau memang harus kata 'nusantara' dicantumkan, memangnya tdk ada cara lain menulisnya? Ini semua finalis datar horizontal.

Apakah bisa lomba logo ini diulang? Biar finalisnya lebih beragam. 5 logo ini sama semua gaya-nya loh? Mau pilih yang mana saja, sama. 

Aduh (sekali lagi), malah jadi nyinyir juga deh.

Baiklah, jika kalian mau nyoblos, silahkan bukan youtube, akun medsos, website resmi IKN, dll. Ikut berpartisipasi. Kasihan lihat lomba logo ini. Akun2 medsos anak alay saja, sekali posting bisa jutaan yang baca, jutaan yg lihat, tonton, entah kenapa IKN ini sepi. Bukan apa2, proyek IKN ini nilainya ratusan trilyun. Kan nggak asyik jika logonya nggak nendang.

Saya bantu posting di sini deh, biar kalian jadi tahu ada pemilihan logo IKN. Dan abaikan saja tulisan ini, kalian tetap bebas milih yg kalian suka. Selera orang beda2. Menurut sy tdk cocok, menurut kalian boleh jadi cocok super banget nget. Bebas saja. Dan toh lagi, mau apapun logonya, proyek ini akan tetap dibangun dengan utang. 

*Tere Liye

Baca juga :