Masjid Quba mau direnovasi lagi, Warga sekitar harus berpisah dengan rumahnya.. mereka menulis Syair Perpisahan di dinding rumah yang mengharukan

Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah SAW pada tahun 1 Hijriyah atau 622 Masehi di Quba, sekitar 5 km di sebelah tenggara kota Madinah, saat peristiwa hijrah. 

Dalam Al Qur'an disebutkan bahwa Masjid Quba adalah masjid yang dibangun atas dasar takwa (QS. At-taubah:108).

Allah SWT memuji masjid ini dan orang yang mendirikan shalat di dalamnya dari kalangan penduduk Quba' dengan Firman-Nya:

"Sesungguhnya masjid itu yang didirikan atas dasar takwa (Masjid Quba) sejak hari pertama adalah lebih patut bagimu (Hai Muhammad) shalat di dalamnya. Di dalamnya terdapat orang-orang yang ingin membersihkan diri......." (QS. At-taubah:108).

Masjid ini telah beberapa kali mengalami renovasi. Khalifah Umar bin Abdul Aziz adalah orang pertama yang membangun menara masjid ini. 

Sekarang, Masjid Quba akan dipugar dalam waktu dekat ini. Bangunan yang ada akan dipergabus dan diperluas. 

Upaya ini berkonsekwensi rumah-rumah di sekitar masjid yang pertama dibangun atas dasar ketakwaan ini harus digusur. 

Warga yang sudah lama menempati rumah-rumah itu harus pindah mencari tempat tinggal baru.

Mereka yang sudah puluhan tahun, bahkan kakek neneknya dulu juga menempati rumah itu, kini harus rela meninggalkannya.

Di hari-hari terakhir menjelang perpisahan dengan rumah yang telah dihuni sekian lama, mereka menulis kalimat perpisahan pada dinding rumah-rumah mereka.

Sangat haru sekali...

وداعا 
بيتنا 
بيت العز 

Perpisahan
Rumah kami
Rumah kemuliaan 

*Sumber foto: Life in Saudi Arabia

(Budi Marta Saudin)

Baca juga :