Anies: Formula E Diaudit BPK Tiga Kali, Hasilnya Tidak Ada Masalah

[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan buka suara soal tuduhan dugaan korupsi dalam penyelenggaraan ajang Formula E di Ancol, Jakarta Utara beberapa bulan lalu.

“Saya tidak tahu juga apa yang dituduhkan. KPK melakukan pemeriksaan karena menerima laporan, tapi isi laporannya saya juga tidak tahu,” katanya dikutip dari YouTube Karni Ilyas Club, Kamis, 6 Oktober 2022.

Lalu, lanjut Anies, saat diminta sebagai saksi, ia mengaku sudah memenuhi panggilan KPK dan memberikan keterangan yang sangat jelas.

“Dalam proses minta keterangan, saya berikan keterangan, seterang-terangnya, biar jadi terang benderang. Tetapi apa yang dipersoalkan saya juga tidak tahu,” jelasnya.

Hingga saat ini, ia pun mengatakan masih percaya kepada lembaga yang dipimpin oleh Firli Bahuri itu, bahwa KPK akan menjadi lembaga yang sesuai dengan fungsi dan tugasnya dengan baik.

“Saya mempercayai ini, bahwa ini adalah sebuah lembaga yang pasti akan menjaga marwahnya, integritasnya, profesionalnya,” katanya.

Anies juga menegaskan, penyelenggaraan  Formula E sudah mengikuti semua prosedur ketentuan yang telah ditetapkan. Apalagi lagi, Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) sudah menyatakan anggaran Formula E tidak bermasalah.

“Saya ini (Provinsi DKI Jakarta) lembaga pemerintah, yang harus mengikuti semua ketentuan pemerintah. Dan itu kita jalani. Dan alhamdulillah di audit BPK (Badan Pemeriksaan Keuangan). Tahun 2020 di audit, tahun 2021 di audit, tahun 2022 di audit. Coba bayangkan, hal yang sama di audit berturut-turut,” jelasnya.

“Dan alhamdulillah, itu semua hasilnya menunjukkan tidak ada masalah. Jadi ketika sekarang ada (masalah), kami mempercayai KPK akan menjalankan tugasnya dengan profesional,” ujarnya. 

SELENGKAPNYA VIDEO:
Baca juga :