Katanya Cinta Indonesia... Kenapa Nama Aplikasinya "MY PERTAMINA" ???

Katanya cinta Indonesia...
Kenapa nama Aplikasinya "MY PERTAMINA". Apa nama "PERTAMINA KU" kurang keren ya?

Kalau orang Malaysia baca, dia pikir Pertamina.my, itu Perusahaan Minyak milik Malaysia. Atau paling tidak Perusahaan Minyak di bawah Petronas.
Karena domain .My itu merujuk ke Negara Malaysia.

Cuma seandainya "PERTAMINA KU" rasanya tetap mengganjal di hati.

Benar, tambang Minyaknya ada di Negara kita. Mulai dari Aceh, Sumut, Riau, Jawa, Kaltim, Natuna dan daerah lainnya, tapi sejak kapan rakyat pernah merasakan bagi hasil dari Kekayaan Nusantara kita ini?

Selama ini Kekayaan Alam Negara kita cuma dinikmati segelintir orang. Para Penguasa yang bermain mata dengan Pengusaha. Rakyat cuma kebagian rasa bangga.

"Kampung mu dimana boy?"

"Dumai"

"Daerah Kaya Minyak itu"

"Iya"

"Pernah kebagian minimal semangkok Bakso dari Penambangan Minyak di tempatmu?"

"Ngga!"

"Jadi dapat apa dong?"

"Debu..."

Jadi sebaiknya nama Aplikasinya disebut saja "PERTAMINA AHOK". Karena dia dapat miliaran dari Gaji sebagai Komisaris Utama Pertamina yang kerjanya entah ngapain aja.

Atau kita sebut "PERTAMINA MU". Kata "MU" ya merujuk kepada para Pejabat dan Penguasa Negeri ini.

Kalau menyebut "My Pertamina" atau "Pertamina Ku" rasa-rasanya saya lebih merasa dekat dengan SPBU Shell. Walaupun punga Londo tapi paling tidak asal isi Bensin, kaca mobil dibersihkan dengan gratis.

Lha di SPBU Pertamina, dapatnya malah antri berjejer dan kalau di Kaltim sering kosong...

Ngomong-ngomong Pertamina kan nyedot BBM dari Tambang yang seharusnya milik kita bersama. Tapi kenapa bisa terus rugi ya. Padahal beda harganya dengan Shell cuma 3-4 ribuan perak perliternya.

(Azwar Siregar)

Baca juga :