Tere Liye: Esemka tidak bisa dilihat di jalanan? Karena punya teknologi stealth? Ternyata Ambyar! Begitulah model bisnis pencitraan

ESEMKA

Saya mengikuti perkembangan mobil Esemka. Karena bukan apa-apa, saya love sekali dengan produk mobil 'nasional' ini.

Februari 2021, wah, sy hepi, menurut berita, sudah 300 mobil Esemka terjual. Meskipun mayoritas yg beli adalah lembaga pemerintah, kayak foto yg diposting, dibeli Kemhan. No problem. Namanya juga mobil baru mulai, dibeli dulu sama lembaga pemerintah, besok-besok dibeli sama jutaan orang. Sy ihklas duit pajak dipakai buat beli mobil ini.

Januari 2022, berapa penjualan mobil Esemka? Wah ini yang gelap. Berita terakhir, Agustus 2021 lalu, masih diangka 300 mobil itulah. Sepertinya stuck. Atau sudah ratusan ribu? Tapi tdk bisa dilihat di jalanan? Karena punya teknologi stealth?

Bertahun-tahun, sangat disayangkan mobil Esemka ini cuma berisik bombastis di berita doang. Penuh gaya seolah paling top, tapi ternyata ambyar. Padahal ini dulu sangat menjanjikan loh. Konon.

Tapi begitulah, model bisnis yang hanya pencitraan, memang tdk akan maju. Apapun bisnisnya. Mau makanan, manufaktur, dll. Di berita-berita sih terlihat megah. Di CV terlihat fantastis. Funding sekian milyar, dll. Tapi di dunia nyata, kosong saja. Rugi besar malah. Sama seperti ada buku, lantas di halaman belakang, yg ngasih endorser, komentar adalah Raja, Menteri, dan orang-orang top lain. Laku bukunya? Bahkan baru baca halaman pertama, pembaca sudah berhenti.

Sayangnya, hari ini, orang-orang masih banyak yang tertipu model beginian. Dan kacaunya lagi, dia baik-baik saja saja bisnis tsb memanfaatkan kekuasan, uang rakyat, dll.

Baiklah, sebagai penutup, apa kabar mobil Esemka di Kemhan? Masih oke mobilnya? Kasih info dong. Kalau masih oke, kan bisa semangat 6 juta follower page Tere Liye mau beli Esemka. Kalau ternyata bermasalah, lebih bagus mobil merk lain, ayolah, besok2, kalau beli barang itu profesional dikit. Itu pakai duit rakyat, bukan duit kalian. Jangan seenaknya dibelanjakan untuk produk yg belum teruji.

(By Tere Liye)

*fb 17/01/2022
Baca juga :