[PORTAL-ISLAM.ID] Keberanian mantan Panglima TNI Jenderal (Purn.) Gatot Nurmantyo menantang Panglima TNI dan KSAD untuk nonton bareng film G308 PKI ramai dibahas publik beberapa saat lalu. Tertarik dengan isu tersebut, Rosiana Silalahi mencoba mengorek relevansi antara film lawas yang disutradarai Arifln C. Noer ini dengan kondisi terkini bangsa Indonesia dalam acara Rosi di Kompas TV yang tayang Jumat, 28 September 2018.
Acara yang menghadirkan mantan Panglima TNI Jend. (Purn.) Gatot Nurmantyo, Sejarawan LIPI Asvi Warman Adam, dan Usman Hamid dari Amnesty Internasional, sebagai nara sumber ini dibuka dengan perbincangan hangat Rosi dengan Jendral (Purn.) Gatot Nurmantyo dengan tema "Siapa Mau Nobar Film G 30 S/PKI".
Menjawab beberapa pertanyaan Rosi, Gatot Nurmantyo nampak tenang dan kalem. Ia tak tersinggung saat dituding sebagai provokator. Bahkan, ada sebuah jawaban telak Gatot yang mampu membuat merinding.
Ketika ditanya Rosi, “Apakah akan berhenti bicara tentang bahaya laten PKI atau tetap bicara hal-hal seperti ini yang punya implikasi fatal?”, dengan mantap Gatot Nurmantyo menjawab.
"Iya, tentu saya akan berhenti. Kapan saya akan berhenti? Apabila tembakan salvo di telinga saya, saya sudah tidak mendengarnya lagi.. Untuk negara dan bangsa, saya akan maju terus”
Jawaban mantan Panglima yang berhasil membongkar impor ribuan pucuk senjata untuk Polri ini mendapat reaksi luas warganet.
Saya sbg rakyat sangat setuju sampai kapan membendung PKI sampai kapan sampai nafasku habis jantungku berhenti berdetak— @hardiman343 (@hardiman3431) September 29, 2018
TABIK UNTUK JENDRAL @Nurmantyo_Gatot Teruskan perjuangan sampai titik darah penghabisan.— PRIBUMI ASLI #2019PrabowoPresiden (@mbaH_tugaran) September 29, 2018
Saya anak kolong, saya bangga sekaligus terharu dengan pernyataan sikap bapak diatas.— Aditya Teddy (@Justice_Seeker8) September 29, 2018
Semoga ada berkah karir ke depannya bagi pak Gatot utk tetap berbakti pada NKRI.
Siapa yang lebih cinta negaranya melebihi seorang prajurit?!— Riffani Septian Rondonuwu (@riff_jft96) September 29, 2018
Hormat, Jenderal! 😎
Mantap ndral..tidak ada kata lelah atau pensiun untuk bangsa dan negara..PKI adalah musuh nyata bangsa indonesia..— ANAK LANANG (@Ang_eff) September 29, 2018
Berikut videonya.Artinya sebelum ajal menjemput... jendral akan tetep perang lawan bahaya laten pki.— Dewi Utari (@QueenOfUtari) September 29, 2018
Mantab jendral... sy setuju dg jendral. ✌
Saya ditanya, “Apakah akan berhenti bicara tentang bahaya laten PKI?”— Gatot Nurmantyo (@Nurmantyo_Gatot) September 29, 2018
"Iya, tentu saya akan berhenti. Kapan saya akan berhenti?
Apabila tembakan salvo di telinga saya, saya sudah tidak mendengarnya lagi.. Untuk Negara dan Bangsa saya akan maju terus” pic.twitter.com/XbpOVgaCyW
Video selengkapnya:
