Bukannya minta maaf malah menipu lagi

[PORTAL-ISLAM.ID] "Sudah jelas produknya oplosan, kok muncul pernyataan bahwa produk Pertamax yang dijual di semua SPBU adalah murni tanpa campuran? Bukannya minta maaf malah menipu lagi," ujar Joko Intarto.

Seperti diberitakan, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga (anak usaha PT Pertamina) sudah ditetapkan jadi tersangka oleh Kejaksaan Agung dalam kasus korupsi pertamina dengan salah satu modusnya mengoplos BBM Ron 90 jadi Ron 92 yang merugikana negara Rp 193 Triliun. Belum termasuk kerugian rakyat se-Indonesia yang beli Pertamax oplosan.

Pengamat kebijakan publik Ferry Irwandi di X membagikan alur "Distribusi SPBU Pertamina Patra Niaga".

Dan seperti Pak Joko Intarto, Ferry Irwandi juga heran dengan klaim Pertamina bahwa produk Pertamax yang dijual di semua SPBU adalah murni tanpa campuran, padahal distrubusi BBM Pertamina itu semua ditangani Pertamina Patra Niaga yang Dirutnya sudah jadi tersangka.
 
Coba simak ini... 

Distribusi SPBU Pertamina Patra Niaga

Pendahuluan
Pertamina Patra Niaga adalah Subholding Commercial & Trading di bawah PT Pertamina (Persero) yang bertanggung jawab atas distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia

Sebagai ujung tombak hilir Pertamina, Patra Niaga mengelola rantai distribusi energi mulai dari penyimpanan di terminal BBM hingga penyaluran ke konsumen akhir melalui jaringan SPBU, agen LPG, dan depo pengisian avtur di bandara. 

Jumlah SPBU
Secara nasional. Pertamina Patra Niaga mengoperasikan sekitar 7.751 SPBU di seluruh Indonesia. Jaringan SPBU ini tersebar dari Sabang hingga Merauke, mencakup wilayah perkotaan hingga pelosok. Sebagai contoh, di Regional Jawa Bagian Barat terdapat sekitar 1.624 SPBU yang aktif melayani konsumen, jumlah ini setara dengan kira-kira 21.6 persen dari total SPBU Pertamina secara nasional. 

Skema Bisnis SPBU
Operasional SPBU Pertamina terbagi dalam tiga skema bisnis utama, yaitu COCO, CODO, dan DODO: 

- COCO (Company Owned, Company Operated): SPBU dimiliki dan dioperasikan langsung oleh Pertamina. 

- CODO (Company Owned, Dealer Operated): SPBU dimiliki oleh Pertamina, namun pengoperasiannya diserahkan kepada mitra atau dealer swasta. 

- DODO (Dealer Owned, Dealer Operated): SPBU dimiliki sekaligus dioperasikan oleh pihak swasta (dealer) dengan lisensi dari Pertamina. 

Jenis BBM yang Disuplai 
Pertamina Patra Niaga menyalurkan berbagai jenis BBM, antara lain: 
- Bensin: Pertalite (RON 90), Pertamax (RON 92), Pertamax Turbo (RON 98). 
- Solar: Biosolar (Solar bersubsidi). Dexlite, dan Pertamina Dex. 
- LPG: LPG subsidi 3 kg serta LPG non-subsidi (Bright Gas 5.5 kg dan 12 kg). 
- Avtur: Bahan bakar pesawat udara yang dipasok melalui Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU). 

👇👇
Baca juga :