[PORTAL-ISLAM.ID] Singapura, negara tetangga Indonesia, hari ini memiliki Perdana Menteri (PM) yang baru.
Dia adalah Lawrence Wong yang menggantikan PM yang lama Lee Hsien Loong.
Lalu siapa sebenarnya Lawrence Wong?
Lawrence Wong (51) sebelumnya menjabat Wakil Perdana Menteri merangkap Menteri Keuangan Singapura.
Lawrence Wong bukan berasal dari keluarga politisi.
Ibunya berprofesi sebagai seorang guru, sedangkan ayahnya adalah manajer penjualan.
Lawrence Wong memperoleh gelar sarjana dan magister ekonomi dari University of Wisconsin-Madison AS dan University of Michigan-Ann Arbor.
Dia juga meraih gelar master di bidang Administrasi Publik dari Harvard Kennedy School.
Lawrence Wong mengawali kariernya sebagai pegawai negeri pada 1997.
Ia kemudian dipercaya menjadi Kepala Otoritas Pasar Energi Singapura dan menjabat sebagai sekretaris pribadi utama Lee Hsien Loong.
Pada 2011, Lawrence Wong terpilih menjadi anggota parlemen untuk pertama kalinya.
Dilansir dari laman resmi Kantor Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong memimpin Satuan Tugas Multi-Kementerian untuk Covid-19 pada 2020-2023.
Saat itu, dia bertugas mengawasi respons Pemerintah Singapura terhadap pandemi Covid-19.
Dalam menjalankan tugasnya itu, Lawrence Wong menjadi lebih menonjol.
Reputasinya dikenal publik karena memiliki empati.
Dalam pidatonya di depan parlemen pada bulan Maret 2020, Lawrence Wong menahan air mata saat memberikan penghormatan kepada para pekerja garis depan selama pandemi.
"Lawrence Wong adalah teknokrat tulen. Punya track record brilian di beberapa sektor penting: industri & dagang, pendidikan, kesehatan, & energi. Tidak pernah berharap jadi Perdana Menteri. Tapi karena prestasinya ngurus covid, dia dapat amanah jadi penerus Lee Hsien Loong. Gitu kalo negara waras," ujar eks jubir 01 Prof. Sulfikar Amir yang juga dosen di Nanyang Technical University Singapore.
lawrence wong teknokrat tulen. punya track record brilian di bbrp sektor penting: industri & dagang, pendidikan, kesehatan, & energi. tdk pernah berharap jadi perdana menteri. tapi krn prestasinya ngurus covid, dia dapat amanah jd penerus lee hsien loong. gitu kalo negara waras.
— Joel Picard (@sociotalker) May 15, 2024