Politikus Gandakan dan Cuci Uang di Pasar Keuangan

Informasi bagus tentang Pemilu 2024: 

Cara Politikus Gandakan dan Cuci Uang di Pasar Keuangan

Beberapa poin penting:

- Pemilihan umum sudah dekat dan politisi kedapatan mulai mengumpulkan logistik pemenangan;

- Untuk membiayai ongkos politik yang sedemikian besar, banyak diantara politisi menggunakan instrumen investasi saham untuk melipatgandakan modal;

- Sumber korupsi kedua yang besar ada di sektor infrastruktur yang total anggarannya sejak 2015 hingga tahun ini mencapai Rp4.163 triliun;

- Hasil survei Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyimpulkan dari 100% nilai sebuah proyek infrastruktur hanya 50% saja yang benar-benar digunakan untuk membangun;

- Tidak hanya politisi, pejabat korup juga mulai suka menggunakan mata uang kripto sebagai instrumen baru untuk mencuci uang;

- Total biaya yang akan dirogoh semua kandidat untuk memperebutkan baik kursi eksekutif dan legislatif, baik pusat hingga kabupaten dan kota untuk Pemilu 2024 minimal Rp120 triliun;

- Modal jumbo politik di setiap kontestasi pemilu mayoritas justru tidak berasal dari para kontestan. Mereka hanyalah boneka atau dalam terma politik ekonomi hasil “perkawinan haram' antara politisi dengan pengusaha sebagai pemodal vang kemudian melahirkan “anak' (sistem kekuasaan) oligarki.

Salam.

(Agustinus Edy Kristianto)

Baca juga :