DIA MENGKLAIM DIREKRUT MELALUI TELEGRAM:
'Polisi: "Apa yang Anda lakukan di Crocus?"
Tersangka: “Menembak.”
Polisi: “Siapa?”
Tersangka: “Orang.”
Polisi: “Untuk apa?”
Tersangka: “Demi uang. Setengah juta Rubel.” (sekitar Rp 85 juta)
Polisi: “Dari mana Anda mendapatkan senjata itu?”
Tersangka: “Mereka sendiri yang mengirimkan senjatanya.”
Polisi: “Siapa mereka?”
Tersangka: “Saya tidak tahu. Mereka menulis melalui Telegram tanpa nama, tanpa apa pun.”
Tersangka: “Mereka menyuruh saya pergi dan membunuh orang, apa pun jenisnya.”
Teroris dalam video tersebut telah menerima 250 ribu rubel sebelum penyerangan.
--------
SIAPA DALANGNYA??? INI YANG PENTING.
[VIDEO]
BREAKING: INTERROGATION VIDEO OF MOSCOW TERROR SUSPECT
— Sulaiman Ahmed (@ShaykhSulaiman) March 23, 2024
HE CLAIMS HE WAS RECRUITED VIA TELEGRAM:
'Police: “What did you do in Crocus?”
Suspect: “Shot.”
Police: “Whom?”
Suspect: “People.”
Police: “For what?”
Suspect: “For money. Half a million Rubles.”
Police: “Where did… pic.twitter.com/EBBPahAXQv
🚨🇷🇺 THEY CAPTURED THE THIRD ALLEGED TERRORIST
— Mario Nawfal (@MarioNawfal) March 23, 2024
He was trying to hide in the forests of the Bryansk region.https://t.co/RWjTaYsplZ
