Andi Arief unggah bukti surat Anies yang minta AHY jadi cawapresnya, Huhuhuhu.... nangis bombay gak jadi cawapres πŸ˜†πŸ˜†

[PORTAL-ISLAM.ID]  Partai Demokrat murka dan menuduh Anies Baswedan sebagai pengkhianat karena secara sepihak menerima dukungan PKB dan setuju Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin jadi cawapresnya.

Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya mengklaim Anies sudah menyatakan memilih Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono untuk jadi cawapres Anies. Tapi, nyatanya Anies melanggar semua itu.

Riefky mengungkapkan Anies sudah mengirim surat resmi kepada AHY. Surat itu meminta AHY sebagai cawapresnya.

"Bahkan, Capres Anies menuliskan keputusannya itu dalam bentuk surat tulisan tangan yang ditandatangani, kepada Ketum AHY pada tanggal 25 Agustus 2023 (enam hari yang lalu). Inti dari surat tersebut ialah untuk meminta secara resmi agar Ketum AHY bersedia untuk menjadi Cawapresnya," kata Riefky dalam pres rilis tertulis kemarin, Kamis (31/8/2023).

Dan hari ini, Jumat (1/9/2023), Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief di akun twitternya mengunggah surat Anies Baswedan yang ditujukan kepada AHY.

"Surat Capres @aniesbaswedan, selama ini kita mengkritik pemimpin yang membohongi rakyat. Akan ada yang lebih dahsyat bohongnya?" kicau Andi Arief @Andiarief__, Jumat (1/9/2023) pagi.

Dalam surat itu, kalau dibaca dengan cermat yang disampaikan Anies itu baru "harapan".

"Melalui pesan singkat ini, kami bermaksud menyampaikan harapan, agar Mas SHY berkenan untuk menjadi pasangan dalam mengikuti Pilpres 2024," demikian isi surat Anies.

Kan baru menyampaikan harapan.... jangan nangis bombay dong πŸ˜πŸ˜‚
Baca juga :