Kisah Unik Mualaf Mantan Pastor Amerika Samuel Shropshire, Berawal dari Ibunya

[PORTAL-ISLAM.ID] SEORANG IBU Kristen yang tinggal di kota Georgia Amrik sekitar 60 tahunan silam membelikan sebuah buku berjudul "The God Of Abraham" untuk anak laki-lakinya, dan kemudian sering kali membacakan isi buku tsb kepada anaknya (kira-kira usia SD). Dan pernah suatu kali Sang Ibu berkata kepada anaknya:

"Sammy (Samuel), tatap mataku, hanya ada 1 Tuhan, yaitu Tuhannya Abraham (Ibrahim AS), jika kamu dewasa nanti, jangan lupakan ini, Kamu harus berdoa kepada Tuhannya Abraham."

Sebagai penganut Kristen, Sang Ibu sering membawa anaknya si Samuel ini ke gereja. Tetapi aneh dan tak lazimnya, Sang Ibu yang Kiresten ini ingin orang-orang mempercayai Tuhannya Abraham! Dan ketika berkali-kali menyusuri jalan-jalan di kotanya, Atlanta, Georgia di kala itu, selalu menanyakan kepada orang asing yang ditemuinya di jalan, "Anda tau KA'BAH???"

Sammy, atau lengkapnya SAMUEL SHROPSHIRE kemudian bersekolah hingga ke SMA Kristen dan melanjutkan kegiatan Kristennya saat kuliah. Singkatnya, Sammy dewasa kemudian menjadi Seorang Pastor Kristen, Aktivis HAM dan Perdamaian yang kegiatannya melobby kepala pemerintahan di beberapa negara terkait persoalan HAM dan Kemanusiaan.

Menjelang dekade 2000-an, Mr. SAMUEL SHROPSHIRE pernah mencalokan diri menjadi Walikota Annapolis di Negara Bagian Merryland, dan kemudian akan maju jadi calon gubernur Merryland. Tetapi gagal (mungkin karena Beliau ga mau keluar masuk gorong-gorong). Mr. Samuel Shropshire inipun adalh Ketua Partai Demokrat di Kota Annapolis (Bukan kubu KLB).

Setelah kegagalan tsb, Beliau diundang oleh teman Muslimnya ke Saudi Arabia untuk suatu kegiatan antar agama. Selama di Arab Saudi itulah Beliau kemudian banyak mengenal Islam dan akhirnya menjadi Mualaf. 

Setelah menjadi Muslim Beliau mengunjungi Masjidil Haram dan melihat langsung KA'BAH dari dekat. Beliau bersujud sambil menangis teringat akan ibunya dan buku yang sering dibacakan 60an tahun lalu. Ada gambar onta dan padang pasir yang indah dalam buku tsb. Dalam pikirnya, SANG IBU adalah MUSLIM (Muslimah) karena meyakini Tuhan itu 1 dan itu adalah Tuhannya Abraham. Sang Ibu sangat ingin tahu KA'BAH padahal tidak mengenal Islam dan mungkin tidak pernah dengar nama Nabi MUHAMMAD SAW, atau bisa dipastikan tidak pernah membaca Al Quran. Saya pun berkeyakinan sama dengan Samuel ini.

"Hai manusia, sesungguhnya kamu telah bekerja dengan sungguh-sungguh menuju Tuhanmu, maka pasti kamu akan menemui-Nya." [QS Al-Insyiqaq: 6]

(As Kencana)

Baca juga :