"Apa yang Islam lakukan untuk saya?
33 tahun tanpa alkohol, tanpa narkoba.
Islam memberi saya kejernihan, ketenangan, dan sebuah misi. Alhamdulillah.
Tanpa Islam, hidup ini tidak akan ada artinya."
Yusuf Chambers, yang lahir dengan nama Tim Chambers, dikenal karena kegiatan amal penggalangan dana, kerja komunitas, dan perannya dalam mendirikan Akademi Penelitian dan Pendidikan Islam.
Yusuf Chambers lahir di Woking, Surrey, Inggris, sekitar 37 mil dari pusat kota London.
Sebelum menemukan Islam, Yusuf Chambers terjebak dalam kegelapan hidupnya. Ia tertekan dan merasa mati di dalam. Ia mencari kebenaran, dan kebenaran membebaskannya.
"Saya menemukan fitrahku sebagai manusia. Depresi saya hilang. Ketergantungan pada alkohol lenyap seketika," ungkapnya setelah masuk Islam.
Sebelumnya, Yusuf Chambers mempelajari Buddha, Hindu, Kristen dan agama lain. Akan tetapi, tidak satu pun dari agama tersebut yang memuaskannya.
Yusuf Chambers masuk Islam saat usia 25 tahun.
Yusuf Chambers telah terlibat dengan sejumlah organisasi Muslim terkemuka; baik di Inggris maupun di luar negeri. Pekerjaannya sering kali berfokus pada proyek komunitas dan keterlibatan sipil yang positif.
Ia adalah seorang da'i terkemuka yang menyampaikan ceramah di seluruh negeri. Yusuf juga telah bepergian jauh untuk menyampaikan dakwah termasuk ke Meksiko, India, dan Kuwait. Ia juga tampil reguler di banyak saluran televisi termasuk Peace TV dan Islam Channel.
(fb)
