Makna Di Balik Simbol "MASKER ORANGE" JUBIR COVID-19


Tanya:
"Dokter Tifa, sebenarnya berapa banyak kasus positif hari ini?"

Dokter Tifa:
"1000"

Tanya:
"Lho, Dok, ngga update ya, di TV tadi angka hari ini 2.491 loh"

Dokter Tifa:
"Bukannya kamu lebih seneng kalo angkanya kecil?"

Bagi sebuah angka, tak ada bedanya antara 1.000 atau 10.000. Dia hanya tulisan, yang mudah dilupakan.

Bagi sebuah kebenaran, ketika dia ingin hadir, maka dia akan hadir.

Kebenaran termunculkan, melalui instruksi bahwa semua orang, tidak peduli dia sakit atau sehat, selama dia manusia, SEKARANG HARUS PAKAI MASKER!

Buat yang susah untuk paham.
Artinya apa? Artinya, yang terkena sebenarnya sudah banyak! Artinya yang terkena sesungguhnya sudah sulit dihitung.
Karena apa?
Karena pemeriksaan yang dilakukan amat sangat terbatas, tak mungkin menjangkau seluruh jumlah kasus riil di Indonesia.

Jubir sudah sangat jujur dan transparan, membuka mata Anda semua, rakyat Indonesia, melalui masker orange yang dikenakannya. Itu adalah kebenaran yang disampaikan secara resmi oleh Pemerintah. Pada "tanda" yang dikenakan, bukan pada angka yang disebutkan.

Karena itu, kawan.
Terserah engkau lebih senang dengar angka 1.000 atau 10.000.

Yang jelas, segeralah beli masker, atau sapu tangan, atau kain apapun, dan pakai itu untuk penutup mukamu. Demi keselamatanmu.

Selagi masker yang dikenakan masih berwarna orange, dan belum merah, bersiaplah.
Musuh makin dekat. Makin mengepungmu.

(dr. Tifauzia Tyassuma)

Baca juga :