MENGUPAS REVITALISASI MONAS, MENJAWAB TUDINGAN PDIP dan BEBERAPA PIHAK


MENGUPAS REVITALISASI MONAS

Oleh: @rizkidwika

Mulanya gue nggak tertarik membahas soal Monas, tapi gue nggak kuat pas muncul sebuah pemberitaan yang mengeluarkan istilah "kejahatan lingkungan" yang membuat gue pengin tepok jidat.

Hah??? Kejahatan lingkungan? Apa tidak salah? Wkwkwk.

Ya iyalah ketawa. Sejak namanya masih Koningsplein hingga sekarang jadi Monas, lapangan itu ya "BUILT ENVIRONMENT" yang dibuat manusia.

Istilah kejahatan lingkungan itu lebih cocok buat kejadian MISALNYA Karhutla, Reklamasi Bali & Jakarta, sisa tambang, penyu Bengkulu, dll :)

BUILT ENVIRONMENT, atau padanannya dalam bahasa Indonesia "Lingkungan Binaan/Lingkungan Terbangun" adalah area/lingkungan yang direkayasa dan dibangun manusia.

Didesain, direncanakan. Bukan lingkungan alami. Bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan kota, begitu juga Lapangan Monas.

Makanya statement-nya jadi lucu. Ibarat pergi ke Lembang tapi muter via Pangandaran.
KEJAUHANNNNNN.

Cuma orang naif yang nggak sadar pendapat ini bermuatan politis. Apalagi Ybs petugas partai.

Hadehhh. Paling males gue ranah arsitektur diseret dan digoreng ke politik praktis.

Sebelum membaca trit ini, gue menyarankan untuk melepaskan dulu preferensi politik kalian. Pilpres masih jauh, lu ngapain sih??? Kayak nggak punya kehidupan aja.

Mari membahas SEJARAH dan URGENSI revitalisasi Monas secara runut dan jelas supaya bernas.
Buat yang mau mikir aja :)

SIMAK SELENGKAPNYA THREAD berikut:

Baca juga :