Ustadz Wahab Rajasam, M.Pd
(Mudir Ponpes Al Andalus Ulul Albab Sukabumi Jabar)
Ketika saya diminta membenahi sekolah Islam. Saya mendapati penyebabnya bukan karena kualitas guru, namun kesalahan ada pada tata kelola.
Hal ini disebabkan oleh personil yayasan yang kurang memahami peran masing masing. Kepemimpinan juga menjadi penyebab menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat.
Sekolah yang sudah cukup lama beroperasi, namun keadaannya jalan ditempat. Gaji guru tidak ada peningkatan yang berarti (masih di bawah standar), PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) selalu sulit mencari murid, fasilitas tidak semakin menunjang, hasil didikan tidak relevan dengan harapan orang tua, pembina selalu nombok untuk operasional...
Saya mengkritisi peran pengurus yayasannya, langsung didepan pengurusnya. Kurang lebih saya katakan yang makna adalah "jika tidak punya waktu dan ilmu untuk membenahi, lebih baik diberikan kepada yang punya waktu dan mau terus belajar". Pengurus harus fokus, jangan sandra lembaga, karena kasian siswa, guru, orang tua, dan masyarakat sekitar yang punya harapan besar terhadap lembaga ini.
Saya berpikir mereka akan tersinggung, karena saya sangat vulgar menyampaikannya. Ternyata diluar dugaan, justru mereka terima kasih sudah diingatkan dan beberapa mengundurkan diri secara sukarela. Lalu segera kita ganti dengan yang baru dan bangun Tim dari yang tersisa.
Pimpinan sekolah nya pun kami ajak untuk merenungi apa yang sudah berjalan bertahun tahun yang tidak efektif. Lalu kami ajak melakukan perubahan, dengan strategi dan langkah yang dibahas bersama, dengan kami dampingi dan bantu hingga teknis.
Setelah berjalan beberapa bulan ternyata beliau tetap tidak mampu menjalankan fungsinya dan terlihat setengah hati menjalankannya. Sepertinya karena zona nyaman yang dijalani selama ini mulai terusik...
Karena sudah disepakati program harus tetap jalan, maka kami carikan penggantinya yang mau dan mampu menjalankan program.
Alhamdulillah, kita dapatkan sosok yang tepat. Meski sempat dianggap sebelah mata di awal awal. Tapi karena beliau ini punya spirit dan jiwa mau berkorban yang cukup tinggi. Akhirnya dalam waktu 1 tahun PPDB meningkat, kepercayaan tumbuh, hasil didikan mulai relevan dengan harapan orang tua, fasilitas bertambah, hingga ujungnya kesejahteraan perlahan meningkat.
Kadang yang harus diobati itu kepalanya langsung, bukan organ lainnya (ini terkadang ya, bukan menggeneralisir). Karena jika kepalanya masih sama, gonta ganti organ lain juga sama. Dimana kebijakan itu adanya di atas. Meskipun gurunya banyak yang bagus, jika pimpinannya ga kompeten akhirnya guru bagus pun ikut pola yang jelek.
(fb)