» » Terlihat Negara Gagap Dalam Menghadapi Demo dan Tuntutan Orang Papua

Terlihat Negara Gagap Dalam Menghadapi Demo dan Tuntutan Orang Papua


[PORTAL-ISLAM.ID]  "Terlihat negara gagap dalam menghadapi demo dan tuntutan orang Papua untuk merdeka," demikian disampaikan politisi Demokrat @panca66 di akun twitternya, Kamis (29/8/2019).
Kegagapan pemerintah menghadapi demo Papua akhirnya menimbulkan korban jiwa aparat TNI di Papua. Juga bendera bintang kejora sampai leluasa dikibarkan depan Istana di Jakarta.

👉DULU... saat menghadapi demo Pilpres di MK, Menko Polhukam Wiranto sangat tegas...

Wiranto: Kalau Nekat Menimbulkan Kerusuhan Saat Putusan MK, Kami Tangkap!
https://nasional.kompas.com/read/2019/06/25/14315331/wiranto-kalau-nekat-menimbulkan-kerusuhan-saat-putusan-mk-kami-tangkap

Bahkan dituduh mokar makar... padahal hanya menuntut kejujuran dan menolak kecurangan..

👉SEKARANG... saat menghadapi demo Papua yang brutal sampai menimbulkan korban jiwa, Wiranto tampak lembut.. gak galak seperti saat menanggapi demo-demo Pilpres...

Wiranto Sesalkan Demonstrasi di Papua, Kenapa Brutal

Kondisi Papua terus memanas. Terbaru, seorang anggota TNI meninggal dunia saat mengamankan unjuk rasa di Kabupaten Deiyai, Papua. Massa mendesak supaya Bupati Deiyai menandatangani persetujuan referendum.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Wiranto, menyesalkan aksi unjuk rasa itu menimbulkan jatuhnya korban jiwa.

“Kita sesalkan dan harus kita hindari kenapa demonstrasi seperti itu brutal sampai membawa korban,” ujar Wiranto di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (29/8/2019).

Menurut Wiranto, pemerintah mempersilakan massa melakukan unjuk rasa. Namun, semuanya harus sesuai dengan aturan main. Jangan sampai ada tindakan anarkis hingga memakan korban jiwa.

“Sebenarnya kalau demonstrasi itu dilakukan dengan baik, sesuai dengan aturan main dalam demonstrasi, saya kira kita tidak perlu khawatir,” katanya.

Link: https://www.jawapos.com/nasional/29/08/2019/%e2%80%8ewiranto-sesalkan-demonstrasi-di-papua-kenapa-brutal/
Baca juga :