[PORTAL-ISLAM.ID] Sekelompok massa melakukan aksi unjuk rasa ke Balaikota, Senin, 23 Juli 2018. Mereka mendengar kabar Anies Baswedan akan dicalonkan sebagai Presiden/wakil presiden oleh pihak tertentu pada Pilpres 2019 mendatang.
Warga yang mengaku tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) dan Serikat Becak Jakarta (Sebaja) menuntut Anies Baswedan menyelesaikan masa tugasnya selama lima tahun.
Di hadapan massa pendemo, Anies mengatakan tak berencana meninggalkan warga Jakarta.
"Saya pun cinta pada bapak ibu semua. Insha Allah saya tuntaskan. Saya nggak pernah merencanakan jadi gubernur tahu-tahu saya dapat tugas sebagai calon gubernur dan insyaallah ini berjalan dengan lancar. Saya mohon doakan agar sehat dan amanah. Semua yang direncanakan akan dituntaskan tidak berhenti di jalan," ujar Anies.
Namun, ada yang janggal dalam demo ini. Apakah itu?
Sebuah tangkapan foto yang diunggah warganet mengungkap bahwa salah satu warga yang ketakutan Anies mencalonkan diri sebagai presiden ternyata menggunakan kaos dari bertulis Bobby Kahiyang.
Demo "warga" minta Anies jangan maju pilpres. Liat si ibu yang pegang plakat. Kaosnya Kahiyang & Bobby. Jelas ini demo digerakin otak-otak Anti Anies sekali pun mengusung jargon slogan "Warga DKI Butuh Anies Baswedan". Itu kaos Pospera Adian Prem caleg PDIP. #2019GantiPresiden pic.twitter.com/dWsKH1Rdtn— Ayra Hadinata (@AyraHadi) July 23, 2018
Foto itu pun ramai dikomentari warganet.
