Cuma Berani ke Bawahan, Sudjiwo Tedjo Tantang Risma Marahi Luhut dan Mahfud

[PORTAL-ISLAM.ID]  Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini belakangan jadi sorotan. Itu setelah aksi marah-marahnya ke bawahannya tersebar.

Luapan emosi Risma ke bawahannya kerap menjadi bahan pemberitaan di sejumlah media massa Tanah Air.

Budayawan Sudjiwo Tedjo pun mengatakan Mensos Bu Risma sebagai pejabat yang hanya berani uring-uringan ke bawahannya.

“Mbok media jangan cuma posting Bu Risma saat marah-marah ke bawahan,” kata Sudjiwo dikutip Fajar.co.id di akun Twitternya, Senin (4/10/2021).

Ia meminta media massa untuk memberitakan Risma di saat uring-uringan ke Mahfud MD, Luhut Binsar Pandjaitan, hingga Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jika media menyimpan data berisi momen Risma di saat uring-uringan ke sejumlah pejabat istana, ia berharap media segera membeberkannya ke hadapan publik.

“Posting juga dong saat Mensos mantan Walkot Surabaya ini marah-marah ke Pak Jokowi, ke Pak Luhut, Pak Mahfud dll. Siapa tahu ada dan banyak?,” imbuhnya.

Hal ini diperlukan agar publik tidak menilai Risma sebagai pejabat istana yang hanya berani uring-uringan ke bawahannya.

Di satu sisi, media juga akan memperlihatkan keberimbangannya jika berani membeberkan momen uring-uringan Risma ke sejumlah pejabat istana.

“Agar tidak terkesan bahwa beliau beraninya cuman sama bawahan. Pers harus adil,” pungkasnya.

Sebelumnya, Mensos Bu Risma emosi kepada petugas Program Keluarga Harapan (PKH) Gorontalo saat pertemuan di Gorontalo, Kamis (30/9/2021).

Perbedaan antara data PKH Gorontalo dengan pernyataan dikemukakan pejabat Kemensos disinyalir menjadi pemicu emosi Risma.

Emosi Risma semakin meledak-ledak setelah dirinya mengetahui adanya dugaan pencoretan penerima PKH dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM). [fajar]
Baca juga :