Teranyar, Anies muncul sebagai tokoh terkuat pilihan anak muda, hal itu terkuak dalam survei lembaga Indikator Politik Indonesia yang menempatkan Anies di atas Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat Ridkwan Kamil.
Sebetulnya masih ada lagi beberapa nama yang tercantum dalam survei tersebut. Namun teratas ya tiga nama barusan.
Lebih lanjut diperhatikan, sebetulnya tiga nama teratas memang pas merepresentasikan anak muda, tiga tokoh tersebut relatif masih muda untuk dunia politik yang biasanya diisi oleh elite senior, politikus gaek dan sebagainya.
Jadi bisa dibilang, survei yang dilakukan oleh Burhanuddin Muhtadi CS ini sangat realistis untuk dapat dipercaya.
Memang tidak ada larangan bagi siapapun untuk berpolitik, tua dan muda bila memang punya kemauan dan kemampuan sangat-sangat dipersilakan untuk masuk dunia politik, sebagai kader parpol, maju sebagai calon kepala daerah, anggota dewan bahkan presiden sekalipun.
Namun alangkah indahnya bila tokoh-tokoh muda beramai-ramai terjun ke dunia politik. Hal itu menandakan anak-naka muda Indonesia tidak apatis dan peduli dengan kelanjutan bangsa dan negara. Karena sejatinya para politikus memang harus terus beregenerasi agar gagasan baru yang fresh muncul, memajukan bangsa dan negara.
Kembali ke Anies, apa resepnya hingga muda-mudi menjagokan Anies sebagai presiden kelak ketimbang tokoh-tokoh lain?
Sebetulnya resepnya biasa saja, tidak ada yang aneh-aneh, kuncinya adalah konsisten dan komitmen dengan janji kampanye, janji politik yang pernah diutarakan selama masa kampanye kemarin.
Selama menjabat, bisa dikatakan janji kampanye Anies secara konsisten selalu dijalankan, penghentian proyek reklamasi, DP rumah 0 Rupiah, transportasi terintegrasi, pembangunan stadion dan lain-lain dijalankan dengan seksama.
Meski ada janji yang belum terealisasikan, namun jelas sedang diupayakan.
Selain itu, watak Anies yang santai menghadapi badai kritikan dari buzzer dan pihak yang tidak sejalan dengan kebijakannya juga patut diacungi jempol. Hal ini tentunya membuat nyaman dan menjadi contoh yang baik bagi anak muda.
Soal menghadapi kritikan, bahkan kadang cemoohan, Anies bisa dibilang politikus yang paling anteng, tidak pernah tersulut emosi, senyum dan candaan justru menjadi andalan Anies dalam membalas.
Ini sangat disukai anak muda, saat ini mereka punya istilah buat siapa saja yang mudah tersinggung bila dikritik, istilah itu adalah 'baper' atau bawa perasaan.
Sedangkan Anies selama menghadapi kritikan tidak baperan, padahal bisa saja, (kalau mau) Anies melaporkan lewat UU ITE, namun hal itu tidak pernah dilakukan.
Semua hal sederhana tersebut bikin Anies mudah menggaet hati anak muda zaman now, yang notabenenya adalah pemilih yang bakal mencoblos pada Pilpres 2024 kelak. [rmol]
