FH: HARMONI UMMAT dan BANGSA


HARMONI UMMAT dan BANGSA

Sejak #COVID19, setiap jamaah subuh di Masjid selalu membaca #DoaQunut, Penolak Bala dan memohon keselamatan. Unik karena kata “Indonesia” masuk dalam teks doa di akhir rakaat, “...an baladina hadza Indonesia, wa min buldanil muslimina aammah..”. Betapa cintanya....

Dalam ibadah soal subuh berjamaah biasanya masjid terbagi antara yang memakai qunut dan tidak. Sekarang saya saksikan sejak pandemi ini melanda dunia, hampir semua sholat subuh berjamaah disertai doa qunut di belakangnya. Sholat itu ibadah yang teks dan gerakannya baku.

Saya terharu, dalam suasana masih social distancing sholat diselenggarakan dengan masker dan jarak jamaah yang aman, para imam dan jamaah melantunkan doa bagi bangsa dan negara dalam ibadah yang termasuk rukun Islam yang utama. Begitulah harmoni kehidupan ummat dan bangsa.

Panjang sekali doa itu, kadang-kadang imam yang lain menyebut nama corona. Tidak kita temukan di tempat lain persenyawaan yang indah ketika dalam doa, ibadah utama, setiap hari jutaan orang mengamini keselamatan bagi negeri ini. Cinta tanah air apa lagi yang lebih tinggi dari itu?

Semoga bangsa ini bersatu dan berhenti saling meragukan komitmen dan cinta kebangsaan. Tantangan kita di depan begitu besar. Dunia kini dalam ancaman, dari perang nuklir, perang dagang hingga krisis kesehatan. Sementara itu ada celah bagi kita untuk melaju ke depan...

Ini waktu kita, ini zaman Indonesia. Jika kita pandai memanfaatkan celah sejarah ini, bangsa ini akan menjadi motor penggerak peradaban yang mulia. Peradaban pancasila, Peradaban yang lebih adil dan beradab, peradaban yang damai dan sejahtera. Ini waktu kita dan kita bisa!

(Dari twit @fahrihamzah 08/07/2020)

Baca juga :