HAJI IGUN
Oleh: Joko Intarto
Harapan ribuan calon jamaah haji Indonesia itu pupus sudah. Visa furoda yang diharapkan bisa menjadi senjata pamungkas menyiasati waktu tunggu puluhan tahun itu sudah dipastikan tidak terbit.
Namun tidak dengan Ivan Gunawan (Igun). Artis bertubuh subur itu dipastikan sudah berada di kota Makkah. Melalui akun sosmed-nya, Igun mengunggah foto sedang di depan Ka'bah.
Igun juga memamerkan Kartu Nusuk atau Nusuk Card atas namanya. "Kartu ini sangat penting. Jangan sampai keluar dari penginapan tanpa membawa kartu ini ya guys," kata Igun.
Kartu Nusuk adalah kartu pintar yang diterbitkan Otoritas Saudi Arabia sebagai sarana pengontrol jamaah haji yang memasuki kota Makkah dan Masjidil Haram. Semua data jamaah bisa dibaca dari kartu tersebut menggunakan alat pemindai khusus.
Postingan Igun di sosmed langsung memantik rasa ingin tahu masyarakat. Travel haji apa yang digunakan Igun, kok bisa sesakti itu? Jenis apa visanya?
Berdasarkan penelusuran, Ivan Gunawan berangkat haji pada 31 Mei 2025 melalui biro perjalanan Maktour, milik Fuad Hasan Masyhur, mertua Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.
Igun berangkat haji menggunakan paket An Nur Non Arbain seharga USD 44.500 (sekitar Rp 756 juta) untuk perjalanan 21 hari. Ia mengunggah bukti pembayaran dan menyatakan keberangkatannya bersama rombongan jemaah.
Dari harganya, bisa dibayangkan bahwa Igun membayar paket yang supermahal. Sebagai pembanding, harga paket ONH Plus versi Kemenag adalah sekitar Rp 150 juta-Rp200 juta per orang. Sedangkan Igun membayar untuk paket yang setara dengan haji furoda.
Disebut paket yang setara haji furoda karena tahun ini bisa dipastikan bahwa visa furoda tidak diterbitkan oleh Otoritas Saudi Arabia untuk calon jamaah haji di seluruh dunia. Jadi, untuk sementara, sebut saja, Igun berangkat haji menggunakan "visa entah apa" dengan harga setara paket haji furoda.(*)
