M I R I S
Tahukah kalian, Saat kalian buruh-buruh UMR hanya 2-3 juta per bulan, komisaris-komisaris BUMN bisa dapat gaji+tantiem 2-3 Milyar per bulan. Alias 1.000 kali UMR buruh.
Saat kalian buruh-buruh senaaang betul dijanjikan dapat rumah, lewat program pemerintah yg sok betulan ngasih rumah, pejabat-pejabat itu bahkan toilet alias WC di rumahnya saja ukurannya lebih besar dibanding rata-rata kontrakan buruh Indonesia.
Saat kalian berkerumun, mengerubung, mengelu-elukan pejabat, ssst, yang kalian elu-elukan itu boleh jadi punya ratusan ribu hektar konsesi tanah, tabungan/deposito ratusan milyar, dan aset-aset melimpah lainnya. Kalian cuma punya tagihan pinjol deh.
Dan saat kalian memuji-muja elit-elit ini, 10 tahun terakhir, sungguh apakah kehidupan kalian berubah signifikan? Kesejahteraan betulan naik? Kapan terakhir bisa jalan-jalan ke LN bareng keluarga? Kapan bisa liburan di hotel bintang 5? Kapan kalian benar-benar bisa menikmati kualitas hidup yg baik? Makanan bergizi utk keluarga, jaminan kesehatan, pendidikan?
Karena 10 tahun terakhir, ketahuilah: elit-elit di atas sana, meroket semua hidupnya. Masa depan anak cucu mantunya terjamin. Ironisnya, jika pakai standar kemiskinan negara-negara maju, 60% penduduk Indonesia miskin. 6 dari 10 orang di sekitar kita adalah orang miskin.
Selamat hari buruh! Di tengah keterbatasan hidup, pastikan anak-anak kalian sekolah setinggi-tingginya. Paksa mereka sekolah yg betul. Karena itulah 'tangga ajaib' yg bisa membuat kehidupan mereka lebih baik di masa depan.
Karena kalian bukan fufufafa! Nyadar dikit. Didik anak-anaknya.
(By Tere Liye)