Bisnis kreatif kuburan wali
Kuburan wali yang saya lihat banyak yang tidak mempengaruhi psikologi agama warga sekitar, tidak banyak yang menjadikan warga sekitar makam menjadi loyal dalam beragama..
Masih banyak warga sekitar makam yang tidak berjilbab, tidak loyal dalam sholat berjamaah, ketika adzan berkumandang dan sholat jamaah ditegakkan mereka tetap sibuk dengan dagangannya, bahkan di beberapa makam wali dikuasai oleh preman dalam perparkirannya dimana uang itu dipakai mabuk2kan kalau malam hari, begitu juga banyak pengemis2 dalam usia muda yg masih kuat untuk bekerja, dan kotak amal yg terkadang dimonopoli oleh pihak2 tertentu bahkan ilegal..
Meskipun tidak dipungkiri, keberkahan dalam perekonomian, dalam peningkatan UMKM ekonomi kerakyatan dan bisnis2 yg terlibat dalam perputaran ekonomi ini cukup baik..
Tetapi bagaimanapun juga keberkahan itu bukan hanya soal kwantitas ekonomi saja, tetapi lebih ke kwalitas ekonomi itu, bagaimana ekonomi tersebut bisa melahirkan semangat beribadah kepada Allah, mengikuti syariatnya dan meninggalkan larangan2anNya..
Tetapi meski demikian saya tegaskan hal diatas tidak mempengaruhi kesunahan berziarah ke makam2 ulama dan aulia, begitu juga tidak mempengaruhi akan keberkahannya, tetap sunnah dan tetap berkah bagi para peziarah..
Hanya saja memang cukup disayangkan jika makam2 tersebut dikuasai oleh orang2 yg tidak tepat dan masyarakat yg tidak loyal dalam beragama khususnya ahlusunnah wal jamaah..
(Tsabit Abi Fadhil)