Hal tersebut disampaikan Menteri Pertahanan itu dalam wawancara eksklusif bersama Najwa Shihab dalam program Mata Najwa pada Jumat (30/6/2023).
Dalam pertanyaannya, Najwa Shihab menyebut enam nama potensial yang masuk dalam bursa cawapres Prabowo, yakni Erick Thohir, Mahfud MD, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, Khofifah Indah Parawansa, dan Gibran Rakabuming Raka.
“Siapa yang paling potensial dari keenam nama yang beredar?” tanya Najwa pada Prabowo.
Tak lantas menjawab, Prabowo justru balik bertanya kepada Najwa, "Kalau menurut Mba Najwa, siapa yang paling cocok?" tanya Prabowo dikutip dari kanal YouTube Mata Najwa, Sabtu (1/7/2023).
Namun Prabowo menambahkan, “Mereka itu enam-enamnya putra putri terbaik bangsa, masing-masing di bidangnya dengan usia masing-masing,” kata Prabowo.
“Jadi, saya lihat I can work with all of them, saya bisa bekerja dengan semua,” jawab Prabowo.
Najwa juga bertanya khusus perihal potensi Gibran menjadi nama yang paling serius dipertimbangkan untuk bersanding dengan Prabowo.
Prabowo mengatakan bahwa semua termasuk dalam pertimbangannya dan masih harus dilihat lagi lebih jauh.
“Tentunya termasuk dong, semua harus kita perhitungkan. Sekarang ada alat survey dan polling,” kata Prabowo.
Prabowo-Erick Duet Terkuat
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dan Menteri BUMN, Erick Tohir menjadi kandidat terkuat mendulang kemenangan dalam kontestasi Pilpres 2024.
Sama-sama memiliki elektabilitas tinggi berdasarkan hasil lembaga survei membuat keduanya menjadi pasangan yang sulit digoyahkan.
Direkutr Survei dan Poling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara mengatakan duet Prabowo dan Erick sulit dikalahkan karena memiliki modal politik yang kuat.
Terlebih, keduanya merupakan anak buah kesayangan Presiden Jokowi.
"Duet Prabowo-Erick adalah pasangan capres-cawapres 2024 terkuat yang pastinya diendors oleh preside Jokowi," kata Igor saat dihubungi, seperti dilansir akurat.co.
