Kalau kondisi kompetisinya seperti yang disampaikan mohammed ali mahrus di twitter ini.
"...pelatih tim Liga 3 di Jawa berkeluh kesah. Dia bilang bosnya sdh setor Rp 3 Miliar ke "orang atas". Dijanjikan timnya "dikawal" promosi ke Liga 2. Percaya? Percaya banget. Kaget? Enggak banget. Krn sdh sejak bertahun2 silam cerita yg sama sy terima. Banyak."
"Apesnya, udah setor Rp 3 Miliar ke "orang atas", eh Liga 3 di tempat klub tersebut bermukim gak jadi diputar musim ini. Naas bener. Padahal si bos sdh habis duit byk juga buat nyiapin tim dr awal. Si bos ini termasuk "orang baru" di belantara sepak bola Indonesia..."
Tahukah Anda? Kompetisi Liga Sepakbola Indonesia itu sudah duluan ada dibanding di negara Jepang. Bahkan Jepang belajar ke Indonesia waktu mau bikin J1 League.
Sekarang kebalik. Jepang sudah melaju pesat sepakbolanya, bahkan sudah rutin jadi Tim peserta Piala Dunia.
Habis main bola pagi, pelatih tim Liga 3 di Jawa berkeluh kesah. Dia bilang bosnya sdh setor Rp 3 Miliar ke "orang atas". Dijanjikan timnya "dikawal" promosi ke Liga 2. Percaya? Percaya banget. Kaget? Enggak banget. Krn sdh sejak bertahun2 silam cerita yg sama sy terima. Banyak.
— mohammed ali mahrus (@AlionelMessi_) December 29, 2022
Sudah jdi rahasia publik kalau liga wakanda ini systemnya pay to win. Siapa yang berani bayar itu yang dikawal. Masih berharap liga wakanda bisa berubah dengan system gini gini aja? Mending main latolato 😅😅😅😅
— Bagaswara (@Bagaswara08) December 29, 2022
