Suporter Arema memohon polisi untuk tidak menembakkan gas air mata saat Tragedi Kanjuruhan, tapi malah dibentak dan dipukul

[PORTAL-ISLAM.ID] Video seorang suporter Arema memohon polisi untuk tidak menembakkan gas air mata saat Tragedi Kanjuruhan viral di media sosial usai laga Arema FC versus Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022).

Penonton yang bernama Yohanes itu mengaku dibentak dan dipukul aparat saat ia meminta tolong agar polisi tidak menembakkan gas air mata ke arah tribune dengan alasan banyak anak-anak.

[VIDEO]

Seorang suporter Arema memohon polisi untuk tidak menembakkan gas air mata saat Tragedi Kanjuruhan, Sabtu (1/10). Penonton yang bernama Yohanes itu mengaku dibentak dan dipukul aparat. https://t.co/8WG1M1OBLj #CNNIndonesia pic.twitter.com/zidG9CpvE5
— CNN Indonesia (@CNNIndonesia) October 4, 2022