AWAS ADA YANG PANAS.... Ungkapan Elit NasDem Usai Temui Anies Tadi Malam Hingga Dini Hari: Datang ke Rumah Gubernur, Pulang Diantar Presiden 😁

[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Para Elit Partai NasDem tadi malam menemui Anies Baswedan di rumahnya di daerah Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (16/10/2022) malam.

Sejumlah elite Nasdem ini mengunjungi kediaman Anies pukul 22.00, di hari terakhir Anies menjabat Gubernur DKI Jakarta.

Pertemuan yang berlangsung tertutup itu pun akhirnya baru hampir rampung jelang pergantian hari, yang artinya Anies secara resmi sudah purnatugas dari jabatan sebagai Gubernur DKI.

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali lantas berkelakar bahwa ia datang ke rumah Anies saat masih menjabat gubernur, namun pertemuan selesai saat Anies sudah berstatus calon presiden yang diusung Partai Nasdem.

"Katanya (seseorang), datang ke rumah gubernur (Anies), pulang diantar Presiden," tutur Ali sembari tertawa, seperti dikutip dari Kompas.

Adapun Anies yang berdiri di samping Ali memastikan, ia dan Partai Nasdem akan segera mengungkapkan soal langkah terkait pilpres 2024 usai semua disiapkan.

"Nanti kalau sudah siap langkah-langkahnya, kami (Anies-Nasdem) umumkan," ucap Anies.

Beberapa pekan sebelum lengser, Anies memang sudah secara resmi diusung oleh partai Nasdem untuk menjadi calon presiden pada pilpres 2024.

Proses deklarasi Anies menjadi capres disampaikan oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Senin (3/10/2022).

Dalam acara deklarasi itu, Surya Paloh mengungkap alasan Partai NasDem memilih Anies sebagai Calon Presiden, karena Anies dinilai sebagai tokoh yang terbaik yang akan mewujudkan Indonesia menjadi lebih baik.

Paloh juga membebaskan Anies memilih calon wakil presidennya yang pas menurut Anies yang nantinya jika ditakdirkan menjadi Presiden akan bisa mewujudkan Zaken Kabinet atau Kabinet yang diisi oleh para ahli di bidangnya.

NasDem Akan Libatkan Anies dalam Penjajakan Koalisi

Partai NasDem akan melibatkan Anies Baswedan secara aktif dalam penjajakan koalisi. Sebab, Anies resmi melepas jabatannya sebagai Gubernur Jakarta pada hari ini, Senin, 17 Oktober 2022.
 
"Kan, Pak Anies pastinya juga memiliki tanggung jawab membangun komunikasi," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) NasDem Ahmad Ali usai bertemu Anies di Lebak Bulus, Senin, 17 Oktober 2022, dikutip dari Medcom.
 
Anggota Komisi III DPR itu menyampaikan keterlibatan Anies dalam penjajakan koalisi dinilai penting. Sehingga, terjalin satu kesepahaman antara Anies dengan anggota koalisi.

"Kalau dengan NasDem Pak Anies sudah saling memahami dari pikiran dari Pak Surya," ungkap dia.

Selain itu, pelibatan Anies dalam penjajakan koalisi untuk mempermudah kerja sama. Hal itu bisa terwujud jika Anies dan anggota koalisi saling mengenal.
 
"Dengan partai lain juga perlu berinteraksi. Sehingga kemudian mereka saling mengenal sehingga kemudian kerja sama nanti Insyaallah ketika Pak Anies maju itu lebih kita menangkan," ujar dia.
 
Hingga sejauh ini, NasDem intens berkomunikasi dengan sejumlah partai dalam pembangunan koalisi. Partai tersebut yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Demokrat.

(*)
Baca juga :