Usai Ditegur Prabowo Karena Kritik Jokowi, Sudah 2 Hari Fadli Zon Menghilang dari Twitter, Netizen Khawatir

[PORTAL-ISLAM.ID]  Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menegur langsung Fadli Zon buntut cuitan di twitter yang menyindir Presiden Jokowi soal banjir di Sintang. 

Teguran Prabowo disampaikan via Sekretaris Jenderal Gerindra.

"(Yang menegur) Pak Prabowo via Sekjen," kata Juru Bicara Partai Gerindra Habiburokhman saat dikonfirmasi, Minggu (14/11/2021).

Habiburokhman sebelumnya menjelaskan jika pernyataan Fadli tidak mewakili fraksi di DPR ataupun partai. Pihaknya pun meminta maaf apabila pernyataan Fadli itu menimbulkan ketidaknyamanan.

Ia mengatakan, sebagai kader, teguran merupakan hal yang biasa di Gerindra. Habib mengaku juga sering ditegur jika mengeluarkan pendapat yang kurang tepat.

"Sebagai kader Gerindra, adalah hal yang biasa bagi kami jika ditegur apabila ada statement yang kurang tepat. Saya sendiri sebagai Jubir partai sering kena teguran, begitu juga rekan-rekan anggota DPR lainnya," katanya.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon sebelumnya menyindir Presiden Jokowi yang lebih memilih menjajal Sirkuit Internasional Mandalika daripada mengunjungi Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat yang sudah terendam banjir selama tiga pekan.

Hal itu dilontarkan Fadli ketika mengutip cuitan Jokowi di Twitter. Dalam cuitannya, Jokowi mengunggah foto dirinya tengah mengaspal di Sirkuit Mandalika dengan motor Kawasaki W175 hasil modifikasi.

"Luar biasa Pak. Selamat peresmian Sirkuit Mandalika. Tinggal kapan ke Sintang, sudah tiga minggu banjir belum surut," cuit Fadli Zon lewat akun @fadlizon, Sabtu (13/11).

Menghilang

Usai dikabarkan ditegur oleh Prabowo, Fadli Zon yang biasanya sangat aktif berkicau di twitter sudah dua hari ini menghilang.

Status terakhir Fadli Zon di twitter terpantau aktifitas dua hari lalu.

Hal ini menjadi perbincangan olen netizen.

"Waduh udah 2 hari ngilang.. smg gak diculik ðŸ˜…," kelakar akun @maspiyuaja.

"Emang susah berada di posisi pak FZ.. mau kritik tapi partai ikut gerbong yg dikritik.. gak kritik ato diam aja tp kek ada yg gak pas di hati.. so fire or resign or stay ato refrain up to pak FZ himself.. baiknya ikuti kata hati aja.. cm analisa..," komen netizen @ba_rugabung.
Baca juga :