[PORTAL-ISLAM.ID] WALAUPUN secara resmi Presiden Jokowi telah mengumumkan untuk pertama kalinya kasus positif corona dua orang pada Senin, 2 Maret 2020, yang lalu...
NAMUN... sejak pengumuman pertama itu, pemerintah masih anggap wabah corona bukan sesuatu yang gawat, bisa dikata meremehkan dari sisi keselamatan NYAWA. Malah yang masih menjadi perhatian utama adalah soal EKONOMI.
BAHKAN... pada 11 Maret 2020 masih digalakan masyarakat untuk berwisata dengan memberi berbagai insentif dll..
SALAH SATUNYA... bisa dilihat di tayangan MetroTV pada 11 Maret lalu dengan topik yang ngehek banget "AYO WISATA JANGAN TAKUT CORONA".
Link MetroTV: https://www.youtube.com/watch?v=mznH-tM4jE0
[Kutipan berita MetroTV:]
"Sejumlah cara dilakukan pemerintah untuk meningkatkan perekonomian di tengah penyebaran virus corona. Salah satu cara yang dilakukan yakni mengurangi harga tiket pesawat untuk meningkatkan minat warga berwisata.
Momentum ini bisa dimanfaatkan travellers untuk mengeksplor destinasi wisata dalam negeri. Daripada panik karena virus corona, mending piknik."
MENANTANG SEKALI !!! MENGANGGAP REMEH !!!
AKHIRNYA... data per hari Kamis kemarin (19/2/2020), dari yang semula cuma 2 orang positif corona yang diumumkan Presiden Jokowi, sekarang jumlah positif terinfeksi virus Corona sudah berlipat ganda menjadi 309 orang, dimana 25 meninggal dan 15 sembuh.
KEMUDIAN.. sekarang Presiden Jokowi "heran" Masyarakat Malah Ramai ke Tempat Pariwisata..
[Video - MetroTV]
