[PORTAL-ISLAM.ID] Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan kebijakan lockdown baik di tingkat nasional muupun daerah merupakan wewenang pemerintah pusat.
"Perlu saya tegaskan yang pertama, bahwa kebijakan lockdown baik di tingkat nasional maupun di tingkat daerah adalah kebijakan pemerintah pusat. Kebijakan ini tidak boleh diambil oleh pemerinatah daerah. Dan sampai saat ini tidak ada kita berfikiran ke arah kebijakan lockdown," kata Jokowi dalam konpers di Istana Bogor, 16 Maret 2020.
"Sekarang ini yang paling penting yang perlu dilakukan adalah bagaimana kita mengurangi mobilitas orang dari satu tempat ke tempat yang lain, jaga jarak, dan mengurangi kerumunan orang yang membawa resiko pada penyebaran Covid-19," lanjutnya.
***
"Izinkan #sayaketawa.
Semoga pemimpin dunia tidak ikut ketawa menyaksikan keidakkonsistenan ini.
Sebelumnya : saya komandannya,
Kemarin : diserahkan ke masing2 pemda
Hari ini : kebijakan pusat
Besok : ???????," komen Said Didu.
[Selengkapnya Video]
Izinkan #sayaketawa.— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) March 16, 2020
Semoga pemimpin dunia tidak ikut ketawa menyaksikan keidakkonsistenan ini.
Sebelumnya : saya komandannya,
Kemarin : diserahkan ke masing2 pemda
Hari ini : kebijakan pusat
Besok : ??????? https://t.co/1fd4o0Jlgv
