[PORTAL-ISLAM.ID] BUMN maskapai penerbangan nasional Indonesia, Garuda Indonesia, tengah jadi sorotan dan perbincangan publik pasca heboh penyelundupan motor Harley Davidson.
Direktur Utama Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra, akhirnya dicopot oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Tidak hanya itu, sekarang 'borok-borok' Garuda juga semakin banyak diungkap.
Terbaru, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan ada cucu usaha dari PT Garuda Indonesia (Persero) yang tak jelas bergerak di bidang apa. Nama cucu usaha itu ialah PT Garuda Tauberes Indonesia.
Menanggapi gaduh Garuda Indonesia ini, tidak seperti kebanyakan publik yang mengelu-elukan 'kehebatan' Menteri BUMN Erick Thohir, mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah malah menegaskan fenomena ini bukanlah hal baru, bukan sebuah prestasi yang patut dipuji, ini hanya mengungkap penyakit kronis rezim, penyakit ABS (Asal Bapak Senang).
"Ini hanya menjelaskan budaya asal bapak senang di negeri kita.. dirut setelah ketangkap menyelundup baru disalahkan... (selama ini dibiarkan) lalu anak buah semuanya menjilat pejabat yang baru dan menginjak yang lama...itu terjadi para presiden kita...kultur yang sadis!" kata Wakil Ketua Umum Partai Gelora itu di akun twitternya, Jumat (13/12/2019).
Statemen Fahri ini membuka wawasan akan akar masalah sebenarnya. Bahkan pendukung Jokowi pun mengakuinya.
"Ini kadang yg gw suka dari Fahri, selalu melihat dari perspektif yg berbeda. Kita butuh banyak perspektif agar bisa lebih jeli dalam memahami masalah. Terus kritis ya Om, biar kami para pendukung Jokowi juga kaya akan sudut pandang. ❤️," ujar @lintang507.
— #ArahBaru2019 (@Fahrihamzah) December 13, 2019
Ini kadang yg gw suka dari Fahri, selalu melihat dari perspektif yg berbeda. Kita butuh banyak perspektif agar bisa lebih jeli dalam memahami masalah.— Lintang (@lintang507) December 13, 2019
Terus kritis ya Om, biar kami para pendukung Jokowi juga kaya akan sudut pandang. ❤️
Twit terdahsyat karena benar adanya
— HM (@hendri_asfan) December 13, 2019