[PORTAL-ISLAM.ID] "Kapitalis nunggak pajak diberikan amnesty, Rakyat nunggak asuransi BPJS bakal dihukum setengah mati! Hidup Jokowi!!!"
Demikian ditulis sastrawan Saut Situmorang di akun twitternya (@AngrySipelebegu).
Seperti diketahui, untuk para kapitalis/pengusaha pemerintah memberikan Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak.
Ini Daftar Konglomerat yang Buka-bukaan Ikut "Tax Amnesty"
JAKARTA, KOMPAS.com — Periode pertama program pengampunan pajak atau tax amnesty sudah berakhir pada Jumat (30/9/2016).
Para konglomerat yang mengikuti tax amnesty diantaranya:
1. Sofyan Wanandi
2. James Riady
3. Erick Thohir
4. Chandra Lie
5. Alim Markus
6. Franciscus Welirang
7. Anthoni Salim
8. Franky Widjaja
9. Djoko Susanto (Pemilik grup usaha Alfamart)
Link: https://money.kompas.com/read/2016/10/03/121000526/ini.daftar.konglomerat.yang.buka-bukaan.ikut.tax.amnesty.
***
SEMENTARA... Rakyat Nunggak BPJS Bakal Dihukum Setengah Mati!
Sanksi Penunggak Iuran BPJS, Tak Bisa Perpanjang SIM hingga Buat Paspor
JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah tengah menyiapkan aturan yang secara otomatis bisa memberi sanksi terhadap penunggak iuran BPJS Kesehatan ketika membutuhkan pelayanan publik, seperti perpanjangan SIM, pembuatan paspor, dan IMB.
Melalui regulasi instruksi presiden ini, pelaksanaan sanksi layanan publik akan diotomatiskan secara daring antara data di BPJS Kesehatan dan basis data yang dimiliki oleh kepolisian, Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil, Badan Pertanahan Negara, dan lain-lain.
Link: https://money.kompas.com/read/2019/10/08/123842226/sanksi-penunggak-iuran-bpjs-tak-bisa-perpanjang-sim-hingga-buat-paspor
Kapitalis nunggak pajak diberikan amnesty, Rakyat nunggak asuransi BPJS bakal dihukum setengah mati! Hidup Jokowi!!!— Saut Situmorang (@AngrySipelebegu) October 9, 2019
