FPI: Ada Yang Ngebet Minta Ketemu Ulama Yaman; Rezim Mulai Panik?

(Al Habib Umar bin Hafidz saat mengisi Tabligh Akbar Majelis Rasulullah di Monas)

[PORTAL-ISLAM.ID] Situasi tanah air memanas. Ibarat bara dalam sekam. Terjadi aksi dimana-mana. Tak bisa diprediksi apa ujungnya.

Di tengah situasi panas ini dikabarkan pihak Istana ngebet minta bertemu ulama Yaman.

Hal ini disampaikan FPI di akun twitternya DPP LEMBAGA INFORMASI FRONT
@dpplif.

"Cie 2 ada yg ngotot minta ketemu ulama Yaman..  biasanya di onta2 in... Sama kalangan PKI. Butuh legitimasi sampe kirim utusan? Butuh cepet lagi !!! Semoga Allah menjaga ulama2 kita yg lurus dari kerusakan dan fitnah... Aamiin," demikian disampaikan FPI, Senin (23/9/2019).
Siapa Ulama Yaman yang dimaksud?

Akun @falwii_alwii secara gamblang menyebut Al Habib Umar bin Hafidz.

"Info terkini 👇
Wiranto temui Habib Muchsin Alhamid (Ote), ngemis2 supaya guru mulia Al Habib Umar bin Hafidz bisa bertemu Jokowi.

Harap viralkan agar upaya ini gagal..lindungi ulama kita agar tdk dimanfaatkan oleh kelompok yg ingin pecah belah Umat, Rakyat, dan menjual negara," kata @falwii_alwii.

"Rezim mulai panik. Mainkan strategi basi, Manfaatkan tokoh agama untuk tenangkan dan raih simpati rakyat demi keberlangsungan jabatan 5 tahun ke depan," komen @ElfahriNavarro.

Seperti diketahui, Al-Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz adalah ulama berkebangsaan dan berkewarganegaraan Yaman. Pendiri dan piminan pesantren Dar-al Musthafa di Hadhramaut yang telah melahirkan banyak da’i yang meneruskan perjuangan dakwahnya di berbagai daerah di Indonesia. Kakek kedua beliau adalah Al-Habib Hafidz bin Abdullah bin Syekh Abubakar bin Salim, berasal dari Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Indonesia.

Beliau kerap safari dakwah di Indonesia diundang atas prakarsa Majelis Rasulullah.
Baca juga :