Senator DKI: Warga Tidak Setuju Ibukota Dipindah


[PORTAL-ISLAM.ID]  Mayoritas warga DKI Jakarta tidak setuju dengan rencana pemerintah yang ingin memindah ibukota ke Pulau Kalimantan.

Senator DKI Fahira Idris mengaku telah menyerap aspirasi warga dan hasilnya banyak yang keberatan ibukota dipindah.

"Aspirasi dari masyarakat DKI sendiri banyak yang tidak setuju ibukota untuk dipindahkan. Mungkin beda lagi dengan aspirasi warga lain terutama warga Kalimantan, mungkin mereka setuju," katanya di Balaikota DKI, Kamis 25 Juli 2019.

Menurut Fahira, wacana pemindahan ibukota negara ini sebaiknya dipertimbangkan matang-matamg dari segala aspek. Sebab, ongkos mendirikan ibukota baru tidak sedikit.

Anggota DPD terpilih itu menilai, daripada anggaran dihabiskan untuk memindah ibukota, maka lebih baik digunakan untuk membangun fasilitas bagi kepentingan warga.

"Biayanya pasti triliunan. Sedangkan kita lebih banyak membutuhkan biaya itu untuk masyarakat. Jadi untuk pemindahan lebih baik tidak sekarang, saat ini lebih baik uang itu digunakan untuk kepentingan masyarakat," ucap Fahira.

Fahira datang ke Balaikota DKI dalam rangka bersilaturahmi dengan Gubernur Anies Baswedan. Dia tidak datang sendiri, melainkan engan tiga angota DPD terpilih lainnya, yaitu Sylviana Murni, Jimly Asshiddiqie, dan Sabam Sirait. 

Sumber: RMOL
Baca juga :